LCGC Merajalela, Penjualan Sedan Anjlok 55 Persen

Sedangkan di segmen mini sedan, perolehan pangsa pasar Toyota Vios mencapai 34 persen di Jatim.
Perolehan pangsa pasar cukup mini diperoleh Toyota Altis di angka 8,2 persen.
Marketing & After Sales Service Director Honda Surabaya Center Wendy Miharja menambahkan, bea masuk kendaraan sedan cukup mahal lantaran mayoritas sedan yang beredar di Indonesia merupakan kendaraan completely built up (CBU).
Dampaknya, harga sedan lebih tinggi dibanding mobil keluarga.
”Secara pasar, penjualan sedan memang terus menurun. Tetapi, Honda tetap memimpin sebagai pangsa pasar karena didukung fitur-fitur yang dimiliki Honda,” ujar Wendy.
Konsumen sedan memang sangat memperhatikan fitur-fitur yang bisa didapatkan saat membeli sebuah kendaraan.
”Jadi, untuk Honda, kami masih memimpin hingga kuartal pertama. Pangsa pasar kami di wilayah HSC naik 23 persen ke 41 persen,” terangnya.
Kontributor utama penjualan sedan Honda masih dipertahankan Civic.
Pasar sedan di Jawa Timur turun lebih dari 55 persen pada periode Januari–Mei tahun ini.
- VKTR Rilis Laporan Keuangan
- Superchallenge Super Prix 2025 Segera Digelar, Berhadiah Miliaran Rupiah
- Bisnis Franchise Otomotif Melonjak, Kualitas Peralatan & Suku Cadang Kuncinya
- Kembangkan Inovasi, Otoproject Meluncurkan Lini Aksesori Esensial Terbaru
- Paket Insentif Ekonomi dari Pemerintah Jadi Angin Segar bagi Industri Otomotif
- Perjanjian Ekslusivitas Hambat Perkembangan Otomotif Dalam Negeri, Butuh Campur Tangan KPPU