LDII Sampaikan 5 Permintaan untuk Presiden dan Wapres Terpilih Prabowo-Gibran

“Kebangsaan hari ini diuji. Indonesia yang beragam suku, agama, dan ras harus kian dipersatukan dengan kesejahteraan, bukan hanya karena bekas wilayah jajahan Belanda atau perasaan senasib karena dijajah bangsa-bangsa Eropa. Indonesia modern harus disatukan dengan kesejahteraan dan keadilan sosial,” ungkap KH Chriswanto.
Kedua, LDII memandang persoalan kemandirian bangsa adalah tantangan yang berat, untuk itu segala daya upaya bangsa dan negara diarahkan kepada kemandirian.
“Kemandirian di bidang pangan, pertahanan, dan politik, serta pengolahan sumberdaya alam,” tegas KH Chrsiwanto.
Menurutnya, perubahan iklim dan penyusutan lahan pertanian menjadi tantangan yang sifatnya laten, dan akan menyulitkan rakyat Indonesia di masa depan.
Kemandirian pertahanan dan politik sangat penting, hari ini di Eropa dan Timur Tengah menunjukkan tren polarisasi dari globalisasi.
Bukan hanya Amerika Serikat dan Eropa Barat yang menjadi penentu dunia, kini menemukan kontrahegemoni, sehingga dunia terpolarisasi menjadi berbagai blok.
“Indonesia sebagai pelopor gerakan Non-Blok, harus memiliki kemandirian dalam mengarungi geopolitik dan ekonomi dunia,” ujarnya.
Kemandirian dalam mengelola sumberdaya berupa energi dan tambang mampu mendorong Indonesia menjadi negara adidaya.
DPP LDII mengingatkan perjuangan panjang Presiden dan Wapres terpilih Prabowo-Gibran akan segera dimulai, saatnya bekerja, memikirkan bangsa.
- Idrus Yakin Tidak Ada Matahari Kembar, Cuma Upaya Membenturkan Prabowo dan Jokowi
- Hasan Nasbi Bantah Isu Mundur dari Jabatan Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan
- Prabowo Tak Targetkan Angka untuk Tarif Impor Trump, Asalkan Diturunkan
- Langkah Prabowo Dinilai Jadi Pemantik Sentimen Positif IHSG
- IHSG Menghijau, Pakar Nilai Investor Optimistis dengan Kebijakan Prabowo
- Syahganda Nainggolan: Prabowo Berpeluang Jadi Pemimpin Dunia