Lebaran Tahun Ini Berbeda, Ganjar: Kita Harus Terima, Kita Lagi Dikasih Cobaan
jpnn.com, SEMARANG - Idulfitri merupakan salah satu momen untuk bisa silahturahmi ke rumah sanak saudara. Namun, kegiatan itu sangat berisiko jika dilakukan di tengah pandemi virus corona.
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo pun mengakui lebaran tahun ini memang sangat berbeda dibanding tahun sebelumnya.
Sebab, sebagian masyarakat mungkin tidak bisa merayakan dengan keluarganya.
"Lebaran ini sangat berbeda, menyedihkan, sakit, dan semua rindu keluarga. Namun kita harus terima. Kita ini lagi dikasih cobaan," kata Ganjar.
Ganjar mengatakan, jangan sampai gara-gara virus corona masyarakat tidak bisa silahturahmi. Pasalnya, manusia masih diberi akal sehat untuk bisa berpikir.
"Manusia dikasih akal dan kita tidak boleh terputus silahturahmi hanya karena virus corona. hayo kita tetap semangat jangan sampai kalah sama virus Corona," tambahnya.
Ganjar menjelaskan saat ini teknologi telah memberi kemudahan untuk saling berjumpa dengan seseorang tanpa harus bertemu langsung.
Termasuk untuk menjalin silahturahmi dengan sesama keluarga tanpa harus bepergian.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengimbau masyarakat memaksimalkan pertemuan secara virtual saat Lebaran.
- Jadi Ketum KAGAMA, Basuki Hadimuljono Berkomitmen Lanjutkan Program Ganjar Pranowo
- Kagama Menggelar Munas XIV, Ini Agendanya
- Ganjar Kecam Pengerahan Kades Mendukung Paslon di Pilgub Jateng
- Cara Ganjar Pranowo Mengucapkan Selamat Kepada Prabowo
- Soal Pertemuan Megawati-Prabowo Sebelum Pelantikan Presiden, Ganjar: Sulit..
- Ganjar Kirim Sinyal Susah Datang ke Pelantikan Prabowo