Lebih Baik Pemenang Konvensi Capres PD Segera Diumumkan
jpnn.com - JAKARTA - Peneliti Utama Lembaga Survei Nasional (LSN) Dipa Pradipta mengatakan lebih baik Partai Demokrat segera mengumumkan pemenang calon presidennya dalam konvensi. Alasannya, agar pemenang lebih cepat melakukan sosialisasi dan menghindari adanya kecurangan dalam penetapan pemenang.
"Regulasi siapa pemenang kan ditentukan oleh hasil survei yang ditunjuk oleh Partai Demokrat. Survei saat ini masih terus dilakukan dan ternyata belum ada hasilnya. Publik kan juga ingin tahu siapa pemenang konvensi Partai Demokrat, ya lebih baik segera diumumkan saja," ujar Peneliti Utama Lembaga Survei Nasional (LSN) Dipa Pradipta pada JPNN.com usai memaparkan hasil survei tentang kinerja Gubernur DKI Jokowi di Hotel Atlet Century, Jakarta, Minggu (9/2).
Dipa juga mengingatkan agar tiga lembaga survei yang ditunjuk oleh Partai Demokrat harus diawasi dalam melakukan penilaian. Hal ini untuk menghindari kecurangan yang mungkin bisa terjadi.
"Kalau merujuk pada hasil lembaga survei bukan majelis Partai Demokrat, gimana survei itu dirilis, kita harus menyakini tidak berubah berdasarkan hasil pimpinan. Makanya ini harus terus diawasi," tegasnya.
Seperti diketahui, Partai Demokrat telah merujuk tiga lembaga survei yang telah ditunjuk Dewan Majelis untuk melakukan penilian terhadap 11 calon perserta konvensi.
Bila dari tiga lembaga survei tersebut memiliki hasil yang berbeda satu sama lainnya, maka akan dilakukuan evaluasi dan pengkajian yang akan dilakukan berdasar akumulasi dari setiap debat yang dilakukan oleh seluruh peserta konvensi. (chi/jpnn)
JAKARTA - Peneliti Utama Lembaga Survei Nasional (LSN) Dipa Pradipta mengatakan lebih baik Partai Demokrat segera mengumumkan pemenang calon presidennya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Indonesia jadi Anggota BRICS, Dewan Pakar BPIP: Ranah Baru Aktualisasi Prinsip Bebas Aktif
- Demi Guru Honorer, Alihkan Saja 1.853 Formasi Kosong Ini!
- Info Terkini soal Rencana Libur Sekolah Selama Ramadan
- Warga Jakarta Jadi Penyebab Penurunan Permukaan Tanah di Pantura
- BPJS Kesehatan Jateng-DIY Bayar Klaim Rp 29,7 Triliun pada 2024
- MUI Banten Dukung Keberlanjutan PSN di Tanah Jawara, Ini Alasannya