Lebih dari 60 Ribu Mobil BMW Kena Recall
jpnn.com - BMW terpaksa menggelar kampanye penarikan kembali (recall) untuk 63.118 unit BMW.
Ribuan unit mobil BMW yang terdampak meliputi Seri 1, Seri 3, X1, X3 (E83, E84, E87, E90, E91), dan BMW "model Seri F" tahun 2004-2017.
Seluruh kendaraan yang kena recall, karena alasan adanya potensi kerusakan pada inflator kantung udara.
Pemberitahuan recall yang diajukan ke Departemen Infrastruktur setempat, menyatakan beberapa kendaraan mungkin telah dikonversi setelah produksi dengan varian setir yang mengandung inflator Takata yang rusak.
"Jika terjadi kecelakaan, inflator kantung udara yang rusak dapat pecah, gas yang terkompresi dan pecahan logam dapat terdorong melalui bantalan airbag ke arah penumpang, sehingga menyebabkan cedera serius atau kematian," tulis pemberitahuan tersebut.
Juru bicara BMW Australia mengatakan bahwa penarikan itu untuk mengatasi masalah, bahwa beberapa kendaraan BMW mungkin mengalami penarikan kembali airbag, karena pemasangan roda kemudi opsional.
“Setir ini tidak dipasang pada saat pembuatan aslinya, tetapi selama masa pemeliharaan kendaraan."
"Semua pelanggan yang terkena dampak telah atau sedang diberitahu secara proaktif untuk memeriksa dan mengganti airbag kendaraan mereka jika perlu. Tidak ada biaya yang dibebankan kepada pelanggan," kata mereka.
BMW terpaksa menggelar kampanye penarikan kembali (recall) untuk 63.118 unit BMW.
- BMW iX3 Bertenaga Listrik Bersiap Mengaspal Tahun Depan
- Begini Cara Grup Astra Menggenjot Penjualan Kendaraan Akhir Tahun
- BMW R 1300 GS Adventure Mengaspal di Indonesia, Sebegini Harganya
- BMW Gandeng Redwood Materials Untuk Mendaur Ulang Baterai Kendaraan Listrik
- BMW i5 Touring Resmi Mengaspal di Indonesia, Intip Harganya di Sini
- BMW Bersiap Merilis Mobil Hidrogen, Target Pada 2028