Lebih Gampang di Luar Kandang

jpnn.com - CARDIFF - Statistik dua kali menang, dua kali seri, dan dua kali kalah sejatinya tak mencerminkan Cardiff City Stadium sebagai kandang angker di Premier League musim ini. Tapi, seiring Manchester City pernah keok 2-3 di sana (25/8) dan Manchester United tertahan 2-2 pekan lalu (24/11), Arsenal pun enggan meremehkan away kontra Cardiff City malam nanti.

The Gunners " sebutan Arsenal " tentu tak ingin membuang kesempatan memperlebar gap dengan para pesaingnya di puncak klasemen. Ya, seandainya sukses membawa pulang tiga angka dari Cardiff, skuad Arsene Wenger akan memimpin tujuh poin (31-24) dari Liverpool dan Chelsea sekaligus memberi tekanan kepada dua pesaingnya tersebut.
 
Itu mengingat Liverpool dan Chelsea baru bertanding 24 jam setelah laga Arsenal atau pada Minggu malam WIB (1/12). Liverpool away ke Hull, sedangkan Chelsea menjamu Southampton. Arsenal juga bisa membuat juara bertahan Mancehster United kelimpungan karena harus menantang tuan rumah Tottenham Hotspur (1/12) dengan defisit sepuluh poin.
 
"Setelah Cardiff, kami akan menjalani dua home beruntun sepekan ke depan (kontra Hull dan Everton, Red). Jadi, sangat penting untuk meraih hasil positif akhir pekan ini," kata striker Arsenal Olivier Giroud seperti dilansir di situs resmi klub.

Giroud tak memungkiri kalau Cardiff merupakan klub yang sulit dikalahkan di kandangnya sendiri. Tapi, top scorer Arsenal di liga dengan tujuh gol itu menyebut jika klubnya juga punya track record bagus di luar kandang. The Gunners adalah klub Premier League dengan raihan terbaik di luar kandang (meraih 13 poin dari maksimal 15 poin).
 
Arsenal juga tak terkalahkan dalam tiga away; masing-masing di Piala Liga (kontra West Bromwich Albion) maupun di Liga Champions (Borussia Dorrmund dan Olympique Marseille). Praktis, hanya di Old Trafford, kandang Man United (10/11), Mikel Arteta dkk gagal mencuri angka sepanjang away musim ini.
 
"Tapi, Cardiff City punya potensi untuk menyulitkan kami dengan permainan kompak dan dukungan fanatik fans mereka," tutur Wenger sebagaimana dikutip dari Evening Standard.
 
"Pemain muda mereka seperti Jordon Mutch dan Fraizer Campbell akan menjadi ancaman karena saya tahu kualitas pemain muda dari klub seperti Cardiff," imbuh pelatih yang telah menjalani 975 laga bersama Arsenal itu.
 
Ya, salah satu pemain muda terbaik yang pernah dihasilkan Cardiff saat ini menjadi penggawa Arsenal. Dia tak lain adalah Aaron Ramsey. Pemain yang musim ini telah mengoleksi 11 gol itu mengawali karirnya bersama Cardiff pada 2006 (saat usianya masih 16 tahun) sebelum diboyong The Gunners dua tahun berselang.
 
"Saya yakin Aaron (Ramsey) masih akan mendapat sambutan hangat dari fans kami meski statusnya sebagai pemain lawan. Saya pikir klub kami juga memiliki kontribusi menjadikan Aaron sebagai pemain yang pantas berada di level tertinggi dan bermain sangat fantastis musim ini," sahut pelatih Cardiff Malky Mackay kepada Sky Sports. (dns)