Lebih Kuat Lorenzo Ketimbang Rossi

Lebih Kuat Lorenzo Ketimbang Rossi
Wartawan Jawa Pos Nanang Prianto saat wawancara dengan Marc Marquez. FOTO: Jawa Pos

Padahal sebelumnya semua bisa mengembangkan software sendiri. Sangat besar perbedaannya. Kami sudah mempelajarinya. Kalau parameter kami pas, akan jauh lebih baik. 

 

Seberapa krusial elektronik pada performa motor?

Seperti yang kami alami ini. Ketika ada masalah ECU, semua akan berantakan. Motor akan sulit dikendalikan. Karena itu, dari semua, kami harus menyelesaikan masalah pada elektronik lebih dulu.

 

Distribusi beban yang pas menjadi salah satu kunci handling motor lebih baik. Kamu tidak mengutak-utik hal itu agar lebih fokus?

Jujur saja fokus kami saat ini adalah elektronik. Balance motor memang penting, tapi belum jadi perhatian utama kami saat ini. Bila elektronik sudah oke, berikutnya adalah balance motor. Michelin menurut saya harus mengubah riding style (gaya pembalap). Demikian juga dengan keseimbangan motor. Mungkin bisa menjadi fokus kami saat ujicoba terakhir di Qatar.

 

Melihat hasil uji coba di Sirkuit Sepang, Malaysia, dua pekan lalu, Repsol Honda terancam hancur-hancuran. Marc Marquez, rider tercepat Repsol Honda

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News