Lebih Satu Kilometer, Siswa Miskin Dibelikan Sepeda
Minggu, 11 Desember 2011 – 23:40 WIB
JAKARTA--Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) akan memberikan biaya personal kepada sebanyak 4,9 juta siswa miskin di seluruh Indonesia. Rinciannya, 1,3 juta siswa SD dan 3,6 juta siswa SMP.
"Biaya personal bagi anak-anak atau siswa miskin itu untuk membeli buku, pakaian , alat tulis, dan transport," jelas Dirjen Pendidikan Dasar Suyanto kepada JPNN di Jakarta, Minggu (11/12).
Suyanto menjelaskan, dalam menyalurkan bantuan personal tersebut, anggarannya didapat dari dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS). "Sekolah nantinya akan membelikan barang-barang tersebut. Sehingga, siswanya nanti sudah menerima dalam bentuk barang. Kalau masih dalam bentung uang, kami khawatir akan disalahgunakan dan tidak tepat sasaran," terang Suyanto.
Dalam pengadaan seragam, sepatu dan alat tulis di masing-masing sekolah, lanjut Suyanto, tidak perlu menggunakan tender. Pasalnya, jumlahnya tidak terlalu banyak di setiap sekolah. "Tidak perlu tender, ini kan swakelola. Lagipula jumlahnya tidak banyak di setiap sekolah," ujarnya.
JAKARTA--Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) akan memberikan biaya personal kepada sebanyak 4,9 juta siswa miskin di seluruh Indonesia.
BERITA TERKAIT
- Pilih Hotel sebagai Fasilitas Kampus, CEO UIPM Beri Penjelasan Begini
- Eramet & KBF Berikan Beasiswa untuk Mahasiswa Indonesia Timur, Ini Harapan Gubernur Sulut
- Sebanyak 96 Mahasiswa Presentasikan Hasil Riset di Knowledge Summit
- Dukung Gerakan Literasi Heka Leka, Anies Baswedan Bicara Potensi Anak-anak Maluku
- Research Week 2024: Apresiasi Kinerja Dosen Untar Hasilkan Karya Ilmiah Berkualitas
- Adaro Donasikan Paket Seragam Sekolah Senilai Rp 2,4 Miliar untuk Anak Kurang Mampu