Lebih Sulit
Oleh: Dahlan Iskan
Gugatan itu rupanya tidak terlalu lancar. Sampai sekarang masih berproses.
Futri lulusan bisnis manajemen ITB yang lantas melanjutkan S-2 di Australia. Ia anak pertama. Dari 4 anak Mendag. "Pilihlah dia. Tiap dua bulan ada begini lagi," kata Mendag.
Rupanya tidak hanya Iduladha yang cepat datang lagi, hanya selisih waktu satu hari. Harga minyak sawit juga begitu cepat berputar. Dari roda atas ke bawah. Hanya lewat satu kebijakan sapujagad: lewat publikasi resmi video kepresidenan.
Sejak larangan ekspor itu, stok CPO memang melimpah. Untuk menggalakkan ekspor lagi perlu waktu. Mungkin lebih panjang dari yang disangka.
Harga CPO turun sekitar 35 persen. Dalam sekali. Itu membuat eksportir kurang bersemangat.
Ada juga penyebab lain. Waktu ekspor itu dilarang banyak kapal mengalihkan diri ke negara lain.
Kapal itu mahal. Tidak boleh menganggur. Pun hanya satu hari. Apalagi sampai 1 bulan.
Kini tidak mudah lagi mencari kapal untuk ekspor. Setidaknya begitulah keterangan Sekretaris Jenderal Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) Eddy Martono kepada media pekan lalu.