Lecehkan Pahlawan Devisa, BBC Diprotes
Rabu, 08 Oktober 2008 – 10:14 WIB
MANILA - Komedi populer yang ditayangkan BBC (British Broadcasting Corporation) menuai protes pemerintah Filipina. Gara-garanya, acara itu memunculkan tokoh pembantu rumah tangga berkebangsaan Filipina yang diceritakan berhubungan intim dengan tetangganya. BBC belum mengeluarkan komentar apa pun atas protes pemerintah Filipina. Namun, Kedutaan Inggris di Filipina telah menyatakan BBC memiliki kemerdekaan pers dan acara yang ditayangkan tidak berhubungan sama sekali dengan pemerintah. "Orang-orang Filipina di Inggris merupakan bagian penting dalam masyarakat Inggris. Warga Filipina memiliki kontribusi tak ternilai dalam bidang ilmu pengetahuan serta pelayanan masyarakat. Kehadiran mereka semakin memperkaya kebudayaan Inggris," ungkap Beckingham.
Esteban Conejos, wakil menteri luar negeri Filipina, menyatakan, kedutaan Filipina di London telah melayangkan surat kepada BBC, Menteri Urusan Wanita Inggris, serta Komisi Pengaduan Pers. Surat itu mengecam pelecehan terhadap tenaga kerja Filipina di Inggris. Menteri Luar Negeri Filipina Alberto Romulo juga memanggil Duta Besar Inggris Peter Beckingham untuk membicarakan persoalan tersebut.
Risa Hontiveros, aktivis perempuan, menuntut permintaan maaf dari BBC. Dia mengecam BBC yang telah menayangkan acara berbau rasisme dengan eksploitasi terselubung terhadap wanita. Dikatakannya, acara bertajuk Harry and Paul yang dibintangi komedian kondang Harry Enfield dan Paul Whitehouse itu sangat menjijikkan dan memuakkan.
Baca Juga:
MANILA - Komedi populer yang ditayangkan BBC (British Broadcasting Corporation) menuai protes pemerintah Filipina. Gara-garanya, acara itu memunculkan
BERITA TERKAIT
- Pesawat PSA Airlines dan Heli Militer Tabrakan di Udara, Donald Trump Murka
- Pengungsi Bikin Repot, Mesir Tolak Wacana Relokasi Warga Gaza
- Gerak Cepat, Malaysia & Jepang Berkolaborasi untuk Membangun Kembali Gaza
- Waka MPR Sebut Usulan Trump soal Relokasi Warga Gaza sebagai Upaya Pembersihan Etnis
- Hamas Anggap Pertukaran Tawanan dengan Israel Kemenangan Bersejarah
- Ancaman Trump Berhasil, Kolombia Turuti Kemauan AS soal Imigran Ilegal