Ledakan di Damaskus, Diduga Rudal Aktif dari Pertahanan Udara Suriah
jpnn.com, SURIAH - Kantor berita negara SANA melaporkan bahwa pertahanan udara Suriah telah mengaktifkan rudal yang diduga telah diluncurkan dari wilayah udara Lebanon menuju Israel.
Serangan Selasa malam itu terjadi di akhir masa jabatan Benjamin Netanyahu sebagai perdana menteri Israel.
Setelah 12 tahun berkuasa, Netanyahu dijadwalkan akan digantikan oleh pemerintahan baru yang dipimpin oleh mantan ajudan Naftali Bennett dan politisi oposisi Yair Lapid, dengan dukungan dari sebuah partai agama Arab.
Serangan itu dikatakan menargetkan Damaskus dan Homs. Serangan itu dimulai sesaat sebelum tengah malam waktu setempat, menurut badan berita neagara tersebut.
Ledakan keras itu mengguncang Damaskus, menurut laporan penduduk setempat diunggah di Facebook.
Namun, belum ada konfirmasi tentang kerusakan material dari serangan itu, tetapi sejauh ini tidak ada korban.
Israel telah sering meluncurkan rudal terhadap apa yang Tel Aviv gambarkan sebagai target Iran di Suriah.
Pasukan Pertahanan Israel (IDF) biasanya tidak mengakui atau mengomentari operasi tersebut. Damaskus mengutuk serangan itu sebagai pelanggaran kedaulatannya, tetapi pemerintah Barat mengabaikannya. (mcr13/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Berita mencekam Damaskus diserang dilaporkan bahwa satu rudal mendarat di Damaskus barat.
Redaktur & Reporter : Gigih Sergius Agasta
- Aksi Solidaritas Palestina, Mahasiswa Serukan Boikot Produk Terafiliasi Israel
- Seorang Ibu Tolak Belikan Anak Snack Terafiliasi Israel Viral, Dapat Respons Positif
- Donald Trump Menang, Israel Bakal Makin Brutal di Timur Tengah
- Jazuli Juwaini Mendukung Penuh Gerakan Global Mengeluarkan Israel dari Keanggotaan PBB
- Pemimpin Iran: Serangan Israel Tak Bisa Dianggap Remeh
- Dunia Hari Ini: Calon Pengganti Pemimpin Hizbullah Tewas Dibunuh