Ledakan Keras setelah Sidang Ketua FPI

Ledakan Keras setelah Sidang Ketua FPI
Ledakan Keras setelah Sidang Ketua FPI
Tim Gegana Polda DIJ menyisir lokasi terjadinya ledakan. Bahkan, ruas Jalan Kenari ditutup beberapa saat dengan dipasangi garis batas polisi. Dari hasil olah TKP, tim gegana berhasil mengumpulkan barang bukti berupa aki kering yang biasa digunakan di sepeda motor dan lilitan kabel sepanjang 7 meter.

 

"Saya tidak bisa memutuskan bahwa ledakan tersebut bom. Namun, ada indikasi yang dicurigai bom," terang Mustaqim setelah melakukan olah TKP. Dia menjelaskan, ledakan terjadi sekitar pukul 12.05 WIB, sesaat setelah aparat kepolisian menggiring massa FPI dan Front Jihad Islam (FJI) agar membubarkan diri setelah sidang.

 

Mustaqim menuturkan, dari hasil olah TKP, aki kering tersebut ditanam di tanah. Berada di posisi utara tembok atau sebelah utara pagar. Namun, tidak ada indikasi dampak ledakan mencederai orang lain karena tidak ditemukan beling atau paku.

 

Menurut dia, jika melihat posisi TKP, besar kemungkinan ada orang yang meletakkan dan dengan sengaja meledakkan. "Meski tidak ada korban, kami tetap akan melakukan penyelidikan," ujarnya.

 

JOGJA - Suara ledakan keras terdengar setelah pembacaan vonis tiga bulan  penjara terhadap Ketua Front Pembela Islam (FPI) DIJ-Jawa Tengah Bambang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News