Ledakan Smelter PT ITSS Menewaskan 20 Pekerja, 2 WNA China Ini Tersangka

jpnn.com, PALU - Polisi menetapkan dua pejabat penting PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS), Kabupaten Morowali menjadi tersangka kasus ledakan smelter pada Desember 2023.
"Dua pejabat tersebut merupakan Warga Negara Asing (WNA) asal China inisial ZG dan Z," kata Kabid Humas Polda Sulteng Kombes Djoko Wienartono saat dihubungi di Palu, Senin (12/2).
Tersangka ZG berstatus sebagai Supervisor Furnace PT Zhao Hui Nikel yang diperbantukan ke PT ITSS, dan Z adalah Wakil Supervisor PT OSMI.
Djoko belum menjelaskan secara terperinci alasan kedua WNA China tersebut ditetapkan sebagai tersangka.
"Kedua tersangka dijerat Pasal 188, 359, dan 360 KUHP," kata perwira menengah Polri itu.
Dalam kasus tersebut tim penyidik telah memeriksa 27 orang saksi yang merupakan karyawan dan dianggap bertanggung jawab atas peristiwa nahas tersebut.
“Saksi yang diperiksa yakni Tenaga Kerja Indonesia (TKI) maupun TKA, termasuk ada sejumlah korban yang sudah pulih, kami telah mintai keterangan,” ucapnya.
Dari hasil penyelidikan sebelumnya, diduga terjadi pelanggaran standar operasional prosedur (SOP) baik oleh petugas, metode kerja, maupun dari keputusan oleh pihak yang bertanggung jawab terhadap pekerjaan.
Kabid Humas Polda Sulteng Kombes Djoko Wienartono sebut 2 WNA China di PT ITSS jadi tersangka kasus ledakan smelter yang menewaskan 20 pekerja.
- BSKDN Kemendagri Dorong Penguatan Perlindungan Pekerja di Daerah
- 3 Hakim Jadi Tersangka Suap Perkara Korupsi CPO PT Wilmar Group Cs, Satunya Djuyamto
- Bea Cukai Merak Limpahkan Tersangka dan Barang Bukti Rokok Ilegal ke Kejari Cilegon
- Mantan Wawako Palembang dan Suami Jadi Tersangka Korupsi Dana PMI
- Cabut Izin Perusahaan Tambang Nikel di Morowali yang Ogah Lakukan Reklamasi
- 3 Juta Lulusan SMA/SMK Menganggur, Waka MPR: Berbagai Langkah Harus Segera Diambil