Legalkan SPBU Asing, Pemerintah Permalukan Diri Sendiri
Sabtu, 25 November 2017 – 06:32 WIB

Ketua Pengurus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi. Foto: dokumen JPNN.Com
Jika masa promosinya lewat, mereka pasti akan menjual dengan harga normal atau bahkan lebih mahal.
Anomali selanjutnya, SPBU asing tersebut beroperasi di Jakarta yang pangsa pasarnya sangat besar.
Padahal, seharusnya mereka didorong untuk beroperasi di daerah remote, seiring sejalan program pemerintah terkait kebijakan satu harga untuk BBM.
“Di daerah tersebut masyarakat jauh lebih membutuhkan karena masih minimnya infrastruktur SPBU,” kata dia. (boy/jpnn)
Indonesia belum lolos dengan Euro 2 karena melanggengkan BBM RON rendah
Redaktur & Reporter : Boy
BERITA TERKAIT
- Libur Lebaran Usai, Emas Pegadaian Galeri 24 Diburu Masyarakat, Lihat Nih!
- Gawat, Kurs Rupiah Hari Ini Melemah Lagi, jadi Rp 16.911 Per USD
- Harga Emas Antam Hari Ini 9 April Mulai Naik, Jadi Sebegini Per Gram
- Harga Emas Antam-UBS Hari ini Merosot, Galeri24 Naik Tipis, Berikut Daftarnya
- Bos Bank DKI Buka Suara Terkait Gangguan Sistem Layanan Bank
- Curiga Ada Permainan, Prabowo Perintahkan Hapus Kuota Impor