Legenda Ditangkap Densus Tanpa Perlawanan
jpnn.com - JAKARTA - Tim Detasemen Khusus 88 Antiteror Mabes Polri bersama Polda Sulawesi Tengah kembali menangkap seorang terduga teroris jaringan Mujahidin Indonesia Timur, di bawah pimpinan Santoso dan Daeng Koro.
Terduga bernama Imran alias Legenda yang sudah lama masuk daftar pencarian orang ini ditangkap pada Senin (12/1) pukul 7.00 WITA, di rumahnya di Desa Tabalu, Kecamatan Mapane, Poso, Sulteng.
"Hari Senin, Densus dan Polda Sulteng menangkap Imran alias Legenda. Ditangkap tanpa perlawanan," ungkap Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Kombes Agus Rianto, Senin (12/1).
Agus memaparkan, Legenda diduga sebagai kurir gembong teroris paling dicari di Indonesia, Santoso. Selain itu, kata dia, Legenda juga diduga menyembunyikan Santoso yang sejak lama masuk DPO Densus.
"Sediakan tempat tinggal untuk kelompok Santoso," katanya.
Bahkan, Agus memaparkan, Legenda ini diduga memfasilitasi pertemuan antara Santoso dengan istrinya. Yang jelas, semua itu sampai saat ini masih terus dilakukan pendalaman oleh polisi.
"Sekarang kita masih pendalaman," tegasnya.
Densus 88 tiga hari belakangan gencar memburu teroris yang diduga jaringan MIT pimpinan Santoso dan Daeng Koro. Setidaknya, tujuh orang sudah berhasil diamankan. Pada Sabtu (10/1), Densus menangkap lima orang.
JAKARTA - Tim Detasemen Khusus 88 Antiteror Mabes Polri bersama Polda Sulawesi Tengah kembali menangkap seorang terduga teroris jaringan Mujahidin
- Mendes Yandri Ajak Warga Desa Fokus Kembangkan Produk Lokal
- TPDI Laporkan Kapolda Sulut ke Divisi Propam Mabes Polri, Ada Apa?
- Status Tersangka Tom Lembong Bermotif Politik? Hakim Praperadilan Harus Mencecar Kejagung
- DPR Dukung Penuh Menko Polkam Menindak Semua Pelaku Judi Online
- Perbedaan Data Kerugian Lingkungan Kasus Korupsi Timah Sorot Perhatian di Persidangan
- Mobil Sukarelawan Andika-Hendi Tabrak Pohon di Semarang, 2 Orang Masuk RS