Legislator PKS Minta RUPTL PLN Mengedepankan 'Demand Driven'
Senin, 22 Maret 2021 – 12:08 WIB

Anggota Komisi VII DPR RI, Mulyanto meminta PLN untuk membuat perencanaan kelistrikan berdasarkan permintaan pasar. Foto: Antara
“Artinya, masih banyak rumah tangga dan saudara-saudara kita di daerah itu yang tidak dapat menikmati listrik," tukas Mulyanto.
Padahal PLN berjanji bahwa 17 Agustus 2020, tingkat elektrifikasi secara nasional akan mencapai angka 100 persen. “Namun, nyatanya sampai hari ini, lebih dari setengah tahun, janji itu masih tinggal janji,” kata Mulyanto.
Mulyanto mendesak pemerintah, pada 17 Agustus 2021 atau selambat-lambatnya 2021 harus dijadikan momentum untuk mendeklarasikan, bahwa bumi Indonesia merdeka dari kegelapan listrik. (mcr10/jpnn)
Anggota Komisi VII DPR RI, Mulyanto meminta PLN untuk membuat perencanaan kelistrikan berdasarkan permintaan pasar.
Redaktur & Reporter : Elvi Robia
BERITA TERKAIT
- DPR Tuntut Ketegasan Pemerintah soal Kebun Milik Perusahaan di Kawasan Hutan
- Eks Kapolres Ngada AKBP Fajar Jadi Anomali, Hinca Pertanyakan Sistem Rekrutmen Polri
- Minta Korlantas Polri Tindak Pelaku Bus Oleng, Sahroni: Cabut SIM Sopir dan Tegur PO-nya
- PLN IP Bakal Tambah Pasokan Daya Listrik Lebih dari 2.000 MW
- Posisi Letkol Teddy di Seskab Langgar UU TNI, TB Hasanuddin: Harus Mundur dari Militer
- TB Hasanuddin Ungkap Beberapa Pasal Menarik Perhatian dalam DIM RUU TNI