Leher dan Punggung Ditusuk, Andi jadi Korban Penganiayaan
jpnn.com, CIBITUNG - Warga Cibitung menjadi korban penganiayaan dua orang tak dikenal di Jalan Raya Setu, Rabu (21/11) pukul 01.00 WIB.
Korban, Andi, saat itu melintasi Jalan Raya Setu dan menuju ke arah Cibitung. Korban mengaku sudah mulai dibuntuti sejak di bilangan Cimuning, Mustika Jaya, Kota Bekasi.
Setelah memasuki wilayah Setu, kedua pelaku menjambret tas korban. Korban kemudian mengejar pelaku.
“Sampai di jalan yang sepi, pelaku ternyata sudah menunggu korban dan terjadi perkelahian antara pelaku dan korban,” ucap Kepala Polsek Setu AKP Wahid Key, Kamis (22/11).
Perkelahian tak imbang, selain dari segi jumlah, kedua pelaku menggunakan pisau. Beruntung, ada warga yang mendengar keributan antara mereka dan segera datang ke lokasi. Kedua pelaku berhasil melarikan diri dengan motor Honda Beat putih.
“Korban dibawa ke klinik usai kejadian. Dia menderita luka tusuk di punggung dan leher. Luka sobek di bagian kepala dan luka gigitan di hidung,” jelasnya.
Polsek Setu menyita sejumlah barang bukti milik pelaku, di antaranya dua pisau, jam tangan dan topi.
“Kami masih selidiki kasus ini,” kata Wahid.(see/pojokbekasi)
Korban dibawa ke klinik usai kejadian. Dia menderita luka tusuk di punggung dan leher. Luka sobek di bagian kepala dan luka gigitan di hidung.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Carok di Sampang Dipicu Masalah 2 Kiai, Begini Ceritanya
- Guru Supriyani Tetap Ikut Tes PPPK Meski dapat Afirmasi
- Seorang Ibu Kaget Saat Terbangun, Sang Suami Sedang Mencekik Anaknya
- Prahara Rumah Tangga Berujung Petaka, CH Lukai Istri dengan Parang Agar Terlihat Jelek
- Seorang Istri di Blitar Dibacok Suami Pakai Parang, Jari Tengah Putus, Ini Motifnya
- Kabar Terbaru soal Somasi Bupati Konsel terhadap Guru Honorer Supriyani