Lelang Kerbau Nawaz Sharif
Oleh Dahlan Iskan
jpnn.com - Berita politik paling top di Pakistan saat ini: lelang kerbau. Jumlahnya delapan. Kandangnya di belakang rumah perdana menteri.
Yang membeli perdana menteri lama: Nawaz Sharif. Yang melelang perdana menteri baru: Imran Khan. Tujuan lelang: untuk penghematan uang negara.
Salah satu kerbau itu laku Rp 38 juta. ”Saya ikut lelang karena cinta pada Nawaz Sharif. Saya belum tahu akan saya apakan kerbau ini,” kata pemenang lelang itu.
Pemerintah baru Pakistan memang harus hemat habis-habisan. Utang jatuh temponya sekitar Rp 150 triliun. Cadangan devisanya tinggal USD 10 miliar. Hanya cukup untuk membiayai impor 6 bulan. Kebetulan impornya memang tidak besar. Dibanding Indonesia.
Tentu jual kerbau saja tidak cukup. Tidak ada artinya.
Maka dijual juga 120 mobil pemerintah pusat. Yang dianggap pemborosan. Termasuk mobil antipeluru dan antibom.
Halaman kantor perdana menteri seperti showroom mobil. Mercy, BMW, Lexus, Toyota SUV berjajar di halaman itu saat lelang diadakan.
Imran Khan terus jadi sosok yang populer. Janji kampanyenya dulu ditepati: hidup hemat. ”Di Eropa biasa saja seorang perdana menteri naik sepeda. Seperti di Belanda,” katanya.