Lelang Lukisan Cat Air Adolf Hitler Tidak Laku Karena Diduga Palsu
Lima lukisan cat air yang disebut hasil karya diktator Nazi Adolf Hitler ketika dia masih muda sebagai seniman yang masih belum terkenal tidak laku dalam pelelanangan di kota Nuremberg di Jerman kemungkinan karena kekhawatiran lukisan-lukisan tersebut palsu.
Surat kabar Nuremberger Nachrichten melaporkan hari Minggu bahwa tidak ada seorang pun yang mengajukan penawaran atas lukisan tesebut, yang ditawarkan dengan harga awal antara 19 ribu Euro, dan 45 ribu Euro (antara Rp 300 juta sampai Rp 720 juta).
Tiga hari menjelang lelang pada hari Sabtu, pihak penuntut menyita 63 lukisan lain yang dikira dibuat oleh Hitlet dari rumah pelelangan untuk menyelidiki tuduhan bahwa lukisan itu palsu.
Di Berlin bulan lalu, jaksa penuntut menyita tiga lukisan cat air Hitler setelah mereka menerima laporan yang mempertanyakan keaslian lukisan-lukisan tersebut.
Lukisan-lukisan Hitler 'hampir tidak pernah terjual di Jerman' kata pelelang Heinz-Joachim Maeder menggambarkan status tabo Hitler di negeri yang dianggap bertanggung jawab terhadap tindak kejahatan, termasuk pembasmian sekitar 6 juta warga Yahudi semasa Perang Dunia kedua.
Ketika masih muda, Hitler memang pernah menjadi seniman ketika tinggal di Wina (Austria) semasa Perang Dunia pertama namun tidak berhasil.
Mimpinya untuk menjadi pelukis terkenal tidak menjadi kenyataan setelah dia dua kali gagal ujian masuk ke Akademi Seni di Wina yang prestisius.
- Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia
- Dunia Hari ini: Trump Bertemu Biden untuk Mempersiapkan Transisi Kekuasaan
- Dunia Hari Ini: Penerbangan dari Australia Dibatalkan Akibat Awan Panas Lewotobi
- Dunia Hari Ini: Tabrakan Beruntun Belasan Mobil di Tol Cipularang Menewaskan Satu Jiwa
- Korban Kecelakaan WHV di Australia Diketahui Sebagai Penopang Ekonomi Keluarga di Indonesia
- Trump Menang, Urusan Imigrasi jadi Kekhawatiran Warga Indonesia di Amerika Serikat