Lemah, ABG Perempuan Kerap Dikibuli
Berawal dari SMS nyasar, Desi mengenal seorang remaja pria dari Kenjeran. Baru kenal pertama, sang pria berani mengajaknya keluar dan berkencan di hotel. "Pokoknya, saya tiba-tiba diajak ke hotel dan berhubungan intim," terangnya.
Desi pun hamil. Ayahnya yang sopir tidak mau menerima kehadiran Desi plus bayi yang baru dilahirkannya. Untung, tante Desi mau menampung bayinya itu.
Kini Desi sudah mulai bangkit dari keterpurukannya. Kendati agak malu-malu, dia juga mau bercerita. Hanya, pendidikannya hancur. Ketika kejadian memilukan itu, Desi sebenarnya sudah duduk di bangku kelas III SMK. Akibat peristiwa tersebut, gadis berparas hitam manis itu harus mengulangnya dari kelas I SMK.
Ada juga cerita tak kalah memprihatinkan. Seorang kakak beradik yang tinggal di kawasan Surabaya Barat mengalami nasib pedih. Keduanya sama-sama menjadi korban pergaulan menyimpang. "Dulu kakaknya. Dia diperkosa sampai harus melahirkan bayi," ujar Wahyu Laili.
Bahkan, bayi tersebut lahir prematur di sekolah dan menjadi berita besar di media massa. Sang kakak dulu juga harus menghadapi kasus hukum dengan disidang di pengadilan karena tudingan membunuh bayi.
Kini peristiwa yang sama menimpa adiknya. "Gara-gara perkenalan dengan pria tidak jelas, sang adik bernasib sama dengan kakaknya. Namun, bayinya lahir dengan selamat. Padahal, saya tahu mereka datang dari keluarga baik-baik," jelasnya. (git/end/mas)
SELAIN korban trafficking, Yayasan Embun menangani remaja perempuan dengan konsep diri lemah. Para remaja itu adalah korban perilaku seksual menyimpang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang
- Camat Diminta Lebih Peka Atasi Isu Wilayah dan Penyusunan Anggaran
- Tanah Longsor di Padang Lawas, 4 Orang Meninggal Dunia
- Irjen Andi Rian Kerahkan 1.471 Personel Kawal Pemungutan Suara Pilkada 2024 di Sumsel
- Ditresnarkoba Polda Sumsel Memusnahkan Sabu-Sabu 2.689,06 Gram dan 657 Butir Ekstasi
- DPRD Kota Bogor Gelar Sidak ke OPD, Pastikan Pelayanan Tetap Optimal