Lembaga Keuangan Berperan Penting dalam Akselerasi Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia
jpnn.com, JAKARTA - National Project Manager Enhancing Readiness for The Transition to Electric Vehicles (ENTREV) Indonesia Eko Aji Buwono menyampaikan salah satu kunci penting dalam akselerasi ekosistem kendaraan listrik di Indonesia adalah akses pendanaan yang murah bagi masyarakat.
Selama ini, sudah banyak lembaga keuangan yang memberikan banyak kemudahan akses kredit bagi masyarakat untuk kendaraan, hanya saja bukan dalam sektor kendaraan listrik.
Eko mengungkapkan saat ini masyarakat Indonesia masih terbagi atas kelas sosial yang gapnya luas.
Untuk itu, mendorong kendaraan listrik menjadi lifestyle perlu adanya dukungan semua pihak.
"Saat ini EV masih menjadi lifestyle belum menjadi kebutuhan, karena harga (beli) kendaraan EV (roda empat) masih relative di atas harga rata-rata kendaraan BBM di kelas yang sama," kata Eko dalam keterangannya, Selasa (26/3).
Oleh karena itu, Eko menilai membangun membangun ekosistem EV dengan mencari berbagai macam cara, seperti mendorong produksi baterai dan manufaktur di dalam negeri.
Selain itu, kata Eko lagi, yang terpenting adalah akses pembiayaan.
"Lembaga keuangan masih belajar untuk pembiayaan EV, karena secondary market (pasar kendaraan bekas) belum cukup banyak sehingga menjadi faktor resiko dalam pembiayaan dan kemudahan," ungkap Eko.
National Project Manager ENTREV Eko Aji Buwono menilai lembaga keuangan berperan penting dalam akselerasi ekosistem kendaraan listrik di Indonesia
- PT Shan Hai Map Siap Gelar Indonesia Chemical Industry Investment Summit 2024
- Menko Airlangga Dorong Industri Kelapa Sawit yang Berkelanjutan, Efisien & Kompetitif
- Menko Airlangga Terima Kunjungan Dubes Tiongkok, Bahas Program 'Two Countries Twin Parks'
- PNM Buka Akses Pembiayaan untuk Ibu-Ibu Prasejahtera di Merauke
- Mau Ekspansi Usaha, Ajukan Saja Kredit Modal Kerja Kontrak ke bank bjb
- PLN Dorong Mahasiswa Menguasai Pengembangan Kendaraan Listrik