Lemhanas Ingatkan Hal yang Harus Diwaspadai Jelang 100 Tahun NKRI

"Sangat berbeda jauh dengan sekolah-sekolah yang berada di daerah," ucapnya.
Hal ini, kata Agus, membuktikan besarnya kesenjangan pendidikan antara wilayah ibu kota dan di luar ibu kota. Selain itu, isu di bidang teknologi.
Agus mengakui sebagian dari hasil pengkajian Lemhanas belum digunakan untuk pengambilan kebijakan.
Akan tetapi, dia menegaskan bahwa institusinya punya sistem atau cara untuk menelusuri apakah kajian itu digunakan atau tidak.
RDP itu membahas agenda laporan keuangan Lemhannas dan Wantannas APBN Tahun Anggaran 2020, Rencana Kerja Anggaran (RKA) Tahun Anggaran 2022, dan Program Prioritas Nasional Tahun 2022.
Agus menyampaikan pagu awal anggaran Lemhannas pada tahun 2020 sebesar Rp204,4 miliar.
Namun, setelah di-refocusing anggaran akibat pandemi COVID-19, anggaran tersisa sebesar Rp 189,4 miliar.
Adapun realisasi pada 2020 sebesar Rp 176,26 miliar atau 93,05 persen.
Lemhanas mengingatkan hal-hal yang harus diwaspadai jelang 100 tahun NKRI dalam sebuah dokumen kajian.
- Bantah Revisi UU TNI Kembalikan Dwifungsi ABRI, Lemhanas: Ini Supremasi Sipil
- Pesepakbola Naturalisasi Diusulkan Ikut Pelatihan Lemhanas, Ini Tujuannya
- New TELSTRA, Tempat Para Alumni Lemhannas Menuangkan Buah Pikiran Informatif dan Solutif
- Lemhannas Perkuat P4N Angkatan ke-68 dengan Manajemen Talenta Berbasis AI
- Pendidikan Karakter Bangsa Jadi Pondasi untuk Menciptakan Generasi yang Bermartabat
- Dukung Visi Prabowo, PAM Jaya Gandeng Lemhannas Jaga Ketahanan Air di Jakarta