Lemkapi Sebut Ada Dosen yang Sedang Memprovokasi Mahasiswa untuk Mengkritisi Pemerintah
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Eksekutif Lemkapi Edi Hasibuan menyebut ada pihak yang sedang memprovokasi akademisi agar membuat opini tidak mempercayai hasil Pemilu 2024.
Dia mengingatkan kalangan akademisi agar tidak mudah diadu domba oleh pihak tertentu yang kalah dalam pemilu.
"Kami melihat saat ini ada segelintir dosen memprovokasi mahasiswa untuk mengkritisi pemerintah secara membabi buta," kata Edi dalam keterangannya, Senin (18/3).
Mantan anggota Kompolnas itu mengajak kalangan akademisi untuk berpikir rasional dan memberikan contoh yang baik kepada masyarakat.
Hal ini untuk menciptakan kondisi yang kondusif.
"Kalau ada pihak yang tidak menerima hasil akhir KPU, sebaiknya lakukan upaya hukum lain yakni dengan membuat gugatan ke MK. Upaya itu justru akan membuat masyrakat simpati," kata pemerhati kepolisian itu.
Edi Hasibuan mengeklaim sejauh ini KPU sudah menjalankan tugas dengan baik dan transparan.
Edi menyambut baik langkah PDI Perjuangan yang bakal melakukan gugatan ke MK.
Lemkapi menyambut baik langkah PDI Perjuangan yang bakal melakukan gugatan ke MK.
- Anggota Baleg dari NasDem Usul Pemilu Digelar 10 Tahun Sekali
- Wamendiktisaintek Stella Christie Sebut Biaya UKT di Indonesia Saat Ini tak Ideal
- Hasil Survei Edelman: 73 Persen Masyarakat Indonesia Lebih Suka Beli Produk Lokal
- Gelar Pertemuan Tahunan di Bandung, Perbani: Bahas Inovasi Terkini
- Setelah UNPAD, Akademisi Antikorupsi UII Juga Meminta Segera Bebaskan Mardani H Maming
- PGRI Punya Harapan kepada Mendikdasmen & Mendiktisainstek, Kesejahteraan Guru Dosen Meningkat