Length of Stay Turis di Bali Kian Turun

Menurutnya, melesetnya prediksi itu juga disebabkan ketersediaan kamar yang terus meningkat. Hal ini karena kebijakan pemerintah dengan melakukan moratorium pembangunan akomodasi pariwisata tidak konsisten, sehingga hotel-hotel baru terus bermunculan.
“Ini kan sudah tidak sesuai lagi, di mana length of stay menurun, kamar malah meningkat atau bisa dikatakan sudah over supply. Jadi penelitian yang kami lakukan bisa dikatakan meleset,” jelasnya.
Lalu bagaimana dengan sekarang? “Adanya fenomena yang berubah ini, tentu harus dilakukan penelitian ulang dengan menghitung dari data yang ada sekarang, berapa jumlah kunjungan, berapa jumlah kamar dan length of stay-nya wisatawan di Bali,” jawabnya.(baliexpressnews/jpg/ara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Soal Keluhan AS Terhadap Barang Bajakan di Mangga Dua, Kemendag Bilang Begini
- Sinarmas Investama Ajak Generasi Muda Melek Investasi Digital
- Sejumlah Tokoh Ikut Tenangkan Nasabah Bank DKI dan Imbau Tidak Kosongkan Rekening
- SPBH Milik PLN IP Bakal Jadi Kunci Penting Mewujudkan Transportasi Berbasis Hidrogen
- Talenta Unggul Mampu Memperkuat Hilirisasi Pertambangan
- Harga Emas Melonjak, Didimax Buka Edukasi Trading Gratis