Lepas Langsung Keberangkatan Kapal, Jenderal Andika: Ini Misi Kemanusiaan
jpnn.com, JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa memimpin langsung pelepasan keberangkatan kapal ADRI 50 dan ADRI 51 di Pelabuhan Tanjung Priok.
Kedua kapal itu membawa bantuan logistik, alat berat excavator, dapur lapangan, jembatan bailey, pakaian dan kebutuhan sehari-hari dengan tujuan ke Kalimantan Selatan (Kalsel) dan Sulawesi Barat (Sulbar).
Untuk Kapal ADRI 50 akan diberangkatkan menuju Kalsel dengan estimasi waktu kurang lebih tiga hari. Sedangkan kapal ADRI 51 akan menuju Sulbar dengan estimasi waktu 3-4 hari.
Andika mengatakan, pendistribusian yang dilakukan oleh TNI AD akan terus didorong dengan melihat kondisi dan situasi yang terjadi di pusat wilayah bencana alam.
Selain itu, TNI AD juga terus membuka bagi para filantropi-filantropi yang ingin memberikan bantuannya kepada para korban di Kalsel dan Sulbar.
“Misi kami adalah misi kemanusiaan yang sangat dibutuhkan, sampai saat ini khususnya Sulawesi Barat menjadi titik pengungsian yang terus menambah. Situasi dan keadaan di sana saat ini membutuhkan dedikasi kita,” ujar Andika dalam keterangannya, Minggu (24/1).
Andika berharap ddengan bantuan yang diberikan TNI AD serta berbagai filantropi yang tergerak hatinya dapat berguna serta bermanfaat dalam upaya memulihkan keadaan seperti sediakala. “Lekas pulih Indonesiaku, jaya selalu TNI AD,” pungkas Andika. (cuy/jpnn)
Jenderal TNI Andika Perkasa memimpin langsung pelepasan keberangkatan kapal ADRI 50 dan ADRI 51 di Pelabuhan Tanjung Priok.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- 1.488 Bencana Terjadi di Sukabumi Sepanjang 2024
- Bencana di Sukabumi Pengaruhi Jumlah Wisatawan Saat Nataru
- 3 Orang Tewas dalam Bencana Longsor di Tarakan
- Banjir Bandang Menerjang 3 Desa di Sumberjambe Jember, Tidak Ada Korban Jiwa
- Sebuah Gelombang Besar yang Menerjang Asia
- Gempa Berkekuatan 5,2 Magnitudo Guncang Sukabumi Bagian Tenggara