Lepas Perdana Kapal Tol Laut Logistik Natuna, Menhub: ini Terobosan Besar
JAKARTA – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melepas keberangkatan perdana kapal tol laut logistik Natuna di Pelabuhan Tanjung Priok, Selasa (25/10) kemarin.
Kapal KM Caraka Jaya Niaga III-4 yang digunakan sebagai kapal tol laut itu akan beroperasi secara berjadwal untuk melayani kebutuhan logistik di Pulau Natuna.
Kapal memiliki bobot besar 3.000 DWT itu diharapkan mampu mengatasi segala kondisi cuaca untuk menjamin kepastian jadwal kapal.
“Ini sebuah terobosan besar. Tol laut logistik Natuna ini akan berupaya menekan disparitas harga sehingga masyarakat di Natuna bisa mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau,” ucap Budi.
Tol Laut Logistik merupakan program yang digagas Kemenhub dengan skema kerjasama sinergi BUMN, yang menyediakan sarana dan prasarana transportasi serta bahan komoditas yang diangkut.
PT Pelabuhan Indonesia II dengan anak perusahaan PT MTI (Multi Terminal Indonesia, PT Pelni dengan anak Perusahaan PT Pelni Logistik dan PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) membentuk satu konsorsium dengan menggunakan metode mendekatkan gudang ke masyarakat.
Konsorsium ini nantinya akan menyediakan sarana dan prasarana transportasi untuk mengirim barang kebutuhan pokok sampai ke gudang di Natuna.
Distributor di Natuna bisa menjual barang kebutuhan pokok tersebut kepada masyarakat dengan batas harga maksimal 10 persen dari harga di Jakarta.
Sementara, PT Perikanan Nusantara akan menyediakan muatan balik bagi kapal kembali ke Jakarta.(chi/jpnn)
JAKARTA – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melepas keberangkatan perdana kapal tol laut logistik Natuna di Pelabuhan Tanjung Priok, Selasa
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kalbe Produksi Dialyzer Lokal Pertama, Tekan Ketergantungan Impor Alat Kesehatan
- Versi Legislator PDIP, PPN 12 Persen Masih Bisa Diubah Pemerintahan Prabowo
- BNI, CIMB Niaga, & CIMB Niaga Finance Salurkan Bantuan kepada Siswa di NTT
- DLT Berbagi Rahasia Strategi Kembangkan Bisnis Skincare
- Berdampak Positif, Pemerintah Bakal Perpanjang Insentif PPN DTP bagi Sektor Properti
- Anak Buah Sri Mulyani Klaim Kondisi Perkonomian Indonesia Tetap Stabil jika PPN 12 Berlaku