Lepas Peserta KKN IPB, Puan Ajak Mahasiswa Dukung Pemerintah
jpnn.com, BOGOR - Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani melepas 2.211 mahasiswa Institut Pertanian Bogor (IPB) yang akan melaksanakan KKN-Tematik di 31 kabupaten dan kota di seluruh Indonesia.
Acara pelepasan digelar di Graha Widya Wisuda IPB. Menko Puan berharap para mahasiswa peserta KKN-Tematik dapat mendukung program pemerintah dalam pembangunan manusia dan kebudayaan di lokasi KKN masing-masing.
Kepada para mahasiswa peserta KKN Tematik IPB, Menko Puan menjelaskan, selama tiga tahun terakhir, indikator di bidang pembangunan manusia dan kebudayaan, menunjukkan kemajuan yang sangat baik.
Angka kemiskinan menurun dari 10,96 persen pada tahun 2014, menjadi 10,12 persen pada tahun 2017, Gini Rasio menurun dari 0,41 pada tahun 2014, menjadi 0,39 pada tahun 2017, serta IPM meningkat dari 68,9 pada tahun 2014, menjadi 70,7 pada tahun 2017.
Meski begitu masih terdapat persoalan yang masih harus diatasi yakni stunting. Terkait dengan hal ini, sebutnya, pemerintah telah melakukan intervensi untuk penurunan stunting di 100 kabupaten/ kota dan 1000 desa. "Tahun depan insyaallah akan menjangkau 160 kabupaten/kota dengan jumlah desa lebih banyak," ujar Menko Puan
Atas dasar itu Menko Puan meminta para mahasiswa peserta KKN Tematik dapat berperan besar dalam penurunan angka stunting melalui edukasi gizi dan hidup sehat kepada warga masyarakat.
Dia menyampaikan bahwa kegiatan KKN sangatlah penting. KKN merupakan ajang bagi mahasiswa untuk menempa diri menjadi calon pemimpin masa depan, melatih kerjasama, komunikasi serta mengimplementasikan gagasan dan ilmu yang telah dipelajari.
“Mahasiwa dapat mengambil peran sesuai bidangnya dan melakukan pengabdian masyarakat, sesuai salah satu Tridharma perguruan tinggi," ucapnya.
Menko PMK Puan Maharani melepas ribuan peserta KKN IPB yang akan menyebar ke kota dan kabupaten di Indonesia.
- Kemenag Meluncurkan Sekber Moderasi, Kaban Suyitno: Ini Penting Banget
- Kemenko PMK Gelar Gathering Generasi Digital Gerakan Nasional Revolusi Mental di Kaltim
- Dampingi Presiden Bertemu OEDC, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia dalam Proses Aksesi
- Menko PMK: Anugerah Revolusi Mental Bentuk Apresiasi kepada Tokoh Perubahan
- Menko PMK Sebut Kesehatan jadi Aspek Utama Mencapai Indonesia Emas 2045
- Aktif dalam Germas Award Tahun 2023, Enesis Group Dapat Apresiasi