Lestari: Data Tidak Memadai, Pengambilan Keputusan Salah
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat mengingatkan para pemangku kepentingan di pusat dan daerah untuk memperbaiki kekurangan dalam setiap tahap pengendalian Covid-19.
"Saya sangat berharap setiap tahapan kebijakan pengendalian Covid-19, apa pun namanya, dilaksanakan dengan langkah yang terukur dan sasaran yang jelas," kata Lestari dalam keterangan tertulisnya, Senin (2/8).
Menurutnya, dengan indikator sasaran yang jelas di setiap kebijakan yang diterapkan, para pemangku kepentingan bisa segera memperbaiki sejumlah kekurangan yang terjadi.
"Jadi, di tahap kebijakan berikutnya terjadi perbaikan yang signifikan dan tidak mengulangi kesalahan yang sama," ujarnya.
Sebagai contoh, ujar Rerie, sapaan akrab Lestari, pemerintah pernah berkomitmen meningkatkan testing Covid-19 hingga 400 ribu sampel per hari. Namun, hingga beberapa pekan terakhir sampel yang diperiksa hanya mampu di kisaran 100 ribu-150 ribuan sampel per hari.
Hal itu juga berlaku bagi positivity rate, pada awal PPKM (3/7) tercatat 25,5 persen dan di perpanjangan PPKM Level 4, Minggu (1/8) positivity rate nasional malah naik menjadi 27,3 persen.
"Masih jauh dari standar yang disarankan WHO, yaitu di bawah lima persen," kata Rerie.
Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu, sangat berharap para pemangku kepentingan di pusat dan daerah mampu mengatasi dengan segera kendala-kendala dalam pencapaian sejumlah target tersebut.
Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat mengingatkan para pemangku kepentingan di pusat dan daerah untuk menjadikan setiap tahapan kebijakan pengendalian Covid-19, sebagai momentum untuk memperbaiki kekurangan.
- Waka MPR Lakukan Uji Coba Makan Bergizi Gratis di Donggala
- Eddy Soeparno Dukung Diplomasi Prabowo Membangun Kolaborasi Global Hadapi Krisis Iklim
- MPR & ILUNI FHUI Gelar Justisia Half Marathon, Plt Sekjen Siti Fauziah Sampaikan Ini
- Ahmad Muzani Ingatkan Warga Jaga Persatuan & Kesatuan Menjelang Pilkada 2024
- Pesan Wakil Ketua MPR Edhie Baskoro Yudhoyono ke Generasi Muda, Ada 3 Poin Penting
- Peringati HKN 2024, Ibas Ajak Masyarakat Dukung dan Kawal Reformasi Kesehatan