Lestari Moerdijat Dorong Pemerintah Cegah Meningkatnya Kasus Demensia di Indonesia
Ini merupakan penyakit degeneratif sel syaraf yang bersifat progresif perlahan.
"Pada umumnya, kita terbiasa dengan kata pikun atau kepikunan dan menganggapnya normal bagi mereka yang telah mencapai usia lanjut. Padahal, kepikunan bukanlah bagian normal dari penuaan, melainkan merupakan bagian dari gejala demensia," ungkap Rerie.
Menyambut bonus demografi 2045, di mana penduduk usia produktif akan lebih banyak dibanding usia tidak produktif,
Rerie mengajak seluruh pihak untuk membangun kebijakan yang terkait pencegahan ancaman Demensia dan Alzheimer di Indonesia.
Legislator dari Dapil Jawa Tengah II (Kabupaten Kudus, Jepara, dan Demak) ini mengatakan usia produktif merupakan modal dasar untuk membangun negara, namun mesti juga diimbangi usia produktif ini bersanding serasi dengan penduduk lansia yang berbahagia di masa tua.
"Penduduk lansia yang berbahagia akan membuat keluarganya yang berusia produktif bisa lebih memaksimalkan diri dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya sehari-hari," tegas Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu.
Rerie mengajak seluruh pihak untuk mendukung aksi membantu orang dengan demensia, care giver dan keluarga lintas generasi untuk sama-sama mendukung perawatan demensia di Indonesia.
"Karena pada kenyataannya, orang dengan demensia dan Alzheimer kebanyakan berasal dari negara berpenghasilan rendah dan menengah dan antara daerah perkotaan dan perdesaan," jelasnya.
Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat menilai kehadiran negara atau pemerintah sangat penting untuk mencegah meningkatnya kasus demensia di Indonesia
- Lestari Moerdijat Tekankan Data Akurat dan Kolaborasi Antarlembaga Harus Dikedepankan
- Eddy Soeparno Sebut Perdagangan Karbon Internasional Pilar Ekonomi Baru Indonesia
- Lestari Moerdijat Berharap Skema Baru yang Disiapkan Pemerintah Atasi Masalah PPDB
- Waka MPR: Presiden Prabowo Menjawab Keraguan dengan Pencapaian
- Setuju Ambang Batas Parlemen 4 Persen Dihapus, Eddy Soeparno: Bentuk Keadilan Demokrasi
- MPR Goes to Campus Dimulai, Eddy Soeparno Mengampanyekan Urgensi Transisi Energi