Letjen Budiman Resmi Gantikan Jenderal Moeldoko

jpnn.com - JAKARTA - Letnan Jenderal Budiman resmi menduduki jabatan sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) setelah serah terima jabatan dengan Jenderal Moeldoko di Mabes TNI AD, Jakarta, Senin, (2/9). Moeldoko menyerahkan jabatannya tersebut setelah terpilih sebagai Panglima TNI.
"Kita mengucapkan syukur atas sertijab ini. TNI Angkatan Darat diharapkan senantiasa meningkatkan pembinaan satuan dan pembinaan personel maupun materiil dalam koridor kebijakan minimum essential forces TNI dan konsep inter-operability trimatra terpadu," ujar Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono saat memimpin upacara sertijab tersebut di Mabes TNI AD.
Dalam sertijab ini hadir KSAD sebelumnya Jenderal (purn) Pramono Edhie Wibowo, Kapolri Jenderal Timur Pradopo, Kepala Staf AL Laksamana Marsetio dan Kepala AU Marzekal Ida Bagus Putu Dunia. Sebelum menjadi KSAD, Letjen Budiman pernah menjadi Wakasad TNI AD dan Sekjen Kementerian Pertahanan.
Usai sertijab Budiman kembali mengungkapkan bahwa ia berkeinginan membuat prajurit TNI AD lebih profesional dalam menjaga pertahanan negara. Pengamanan perbatasan, kata dia, termasuk salah satu fokus TNI AD.
"Kami akan lebih meningkatkan kegiatan kami agar lebih dicintai rakyat. Karena hakekatnya kami berasal dari rakyat dan dibiayai rakyat. Pertanggungjawaban kami juga kepada rakyat, agar sesuai harapan rakyat juga," tandas Budiman. (flo/jpnn)
JAKARTA - Letnan Jenderal Budiman resmi menduduki jabatan sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) setelah serah terima jabatan dengan Jenderal
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Bocah 6 Tahun Tewas Terjepit Pipa Kolam Renang di Garut
- Lewat Retret Kepala Daerah, Prabowo Dinilai Sedang Menghancurkan Demokrasi
- Prabowo: Danantara Akan jadi Salah Satu Pengelola Dana Kekayaan Negara Terbesar di Dunia
- Usut Kasus Gratifikasi di DJP, KPK Periksa Sejumlah Bos Perusahaan
- Prabowo, SBY, dan Jokowi Tekan Bersama Tombol Peluncuran Danantara
- Usut Kasus Korupsi Perkeretaapian, KPK Panggil Ibu Rumah Tangga hingga Pengusaha