Lewat 2 Lukisan Esai, Denny JA Berharap G20 Bisa jadi Matahari Baru
jpnn.com, BALI - Ketua Umum Perkumpulan Penulis Satupena Denny JA menilai momentum KTT G20 yang baru saja digelar di Bali potensial menjadi matahari abad 21.
Terlebih, pada tahun ini Indonesia menjadi tuan rumah bagi pertemuan G20, di Bali.
Dua pemimpin puncak negara terbesar hadir di sana yakni Presiden AS Joe Biden, dan pemimpin tertinggi China, Xi Jinping.
"Di dalam G20 berkumpul 19 negara plus Uni Eropa yang menguasai 80 persen ekonomi dunia, 75 persen ekspor dunia dan 60 persen populasi di dunia," jelasnya.
Pada perhelatan tersebut, ada dua momentum bersejarah yang menarik perhatian publik dunia, yaitu perjumpaan antara Jokowi dengan Xi Jinping dan Airlangga Hartarto dengan Joe Biden.
Momentum itu pun diabadikan oleh Denny JA dalam bentuk Lukisan Esai, yang dibuat dengan bantuan artificial inteligence.
"Saya memotret dua momen itu dalam lukisan yang dibantu artificial inteligence," tutur Denny JA.
Lukisan Esai merupakan jenis lukisan yang dibuat dari sebuah gagasan serta konsep yang kuat dan kemudian dengan bantuan artificial inteligence, serta gabungan sejumlah aplikasi, diwujudkan dalam bentuk lukisan.
Melalui karya terbarunya, yang diberi judul Two Leaders and One Sun, Denny JA berharap agar G20 bisa menjadi matahari baru.
- Perdana di Era Prabowo, Pameran Lukisan Tunggal Seniman Kawakan Ini Diberedel
- Kantor Pusat BNI Pajang Karya Lukis 7 Seniman Visual Muda Disabilitas
- Deddy Tidak Membantah Upaya Jokowi Mau Mengobok-Obok PDIP Mengganti Hasto
- Jokowi Wariskan Masalah Birokrasi, Prabowo Harus Bertindak Lebih Berani
- NasDem Mau Ajak Jokowi Bergabung? Willy Singgung Kenyamanan Pundak Surya Paloh
- Jokowi Dipecat PDIP, Golkar Siap Menampung