Lewat Adu Penalti, Inggris Tembus 8 Besar Piala Dunia 2018
jpnn.com, MOSCOW - Timnas Inggris memastikan satu tiket perempat final Piala Dunia 2018 setelah mengalahkan Kolombia dalam drama adu penalti pada laga 16 Besar di Otkrytiye Arena, Moskow, Rabu (4/7) dini hari WIB.
Sebelumnya, kedua tim imbang 0-0 sepanjang babak pertama. Meski banyak peluang, kedua kubu sama-sama gagal menciptakan gol hingga turun minum.
Tapi di awal paruh kedua, Inggris langsung bisa mencetak keunggulan. Diawali dari pelanggaran Carlos Sanchez pada area terlarang, wasit kemudian memberi hadiah penalti untuk armada The Three Lions. Harry Kane yang maju sebagai eksekutor sukses mejalankan tugasnya. Striker Tottenham Hotspur itu membawa Inggris memimpin di menit 57.
Berbagai cara dilakukan Kolombia agar bisa menyamakan kedudukan. Situasi tersebut mempengaruhi jalannya tensi pertandingan. Setidaknya hingga waktu normal berakhir, wasit sampai mengeluarkan tujuh kartu kuning yang lima di antaranya didapat skuad Kolombia.
Namun penantian David Ospina Cs akhirnya membuahkan hasil di masa injury time babak kedua. Tepatnya menit 90+3, skor berbah 1-1 berkat sundulan Yerry Mina.
Bek Barcelona itu sukses memanfaatkan umpan sepak pojok dari Juan Cuadrado. Hasil imbang ini memaksa Inggris untuk melanjutkan laga ke babak tambahan waktu.
Namun dalam tempo 2x15 menit tak ada gol yang dicetak oleh masing-masing kesebelasan. Laga akhirnya berlanjut ke drama adu penalti dan di momen inilah dewi keberuntungan berpihak pada Inggris.
Dari lima eksekutor, hanya Jordan Henderson yang tendangannya mampu diblokir oleh Ospina. Sementara sisanya yakni Harry Kane, Marcus Rashford, Kieran Trippier, dan Eric Dier berhasil menyarangkan si kulit bundar dari titik putih.
Inggris mengalahkan Kolombia di 16 Besar Piala Dunia 2018. Di perempat final, Inggris akan meladeni Swedia.
- Demi Anak-Anak, Inggris Bakal Larang Vape Sekali Pakai Tahun Depan
- Inikah Isyarat Liam Gallagher soal Album baru Oasis?
- Dampak Kerusuhan, Inggris Bakal Perketat Sensor Konten Media Sosial
- Warga Inggris Ditangkap Polisi Gegara Meneror Sopir Bus Muslim
- Muak dengan Kerusuhan, Mayoritas Warga Inggris Dukung Pengerahan Tentara
- Blackpool Pinjam Elkan Baggot dari Ipswich Town