Lewat Cara Ini, Bea Cukai & Instansi Lain yang Tergabung di Kemenkeu Satu Berdayakan UMKM

jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai dan unit eselon I lainnya yang tergabung dalam Kemenkeu Satu terus berupaya memberdayakan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di berbagai daerah.
Hal ini dilakukan mengingat UMKM merupakan salah satu pilar pemulihan ekonomi nasional pascapandemi Covid-19.
Selain menyediakan banyak lapangan pekerjaan, UMKM juga berkontribusi sebesar 61 persen terhadap produk domestik bruto (PDB) Indonesia.
Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai Hatta Wardhana menyampaikan sinergi pemberdayaan UMKM tersebut tertuang dalam Keputusan Menteri Keuangan Nomor 88/KMK.01/2022 tentang Implementasi Inisiatif Strategis Kementerian Keuangan yang mulai berlaku sejak 1 Januari 2022.
Hatta menyebutkan pemberdayaan UMKM dilaksanakan unit-unit vertikal di berbagai daerah, mulai dari menggelar asistensi ekspor, menyelenggarakan pameran produk UMKM hingga melaksanakan sosialisasi fasilitas ekspor untuk UMKM.
Seperti yang dilaksanakan Kemenkeu Satu Regional Bali dengan menyelenggarakan 'Showcase UMKM' pada Jumat (21/10).
Melalui kegiatan tersebut ditampilkan berbagai produk kerajinan dan kuliner UMKM di Gedung Keuangan Negara I Denpasar.
Hatta menyampaikan berdasarkan data Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Bali terdapat 440.609 UMKM di wilayah tersebut.
Bea Cukai dan unit eselon I lainnya yang tergabung dalam Kemenkeu Satu terus berupaya memberdayakan UMKM di berbagai daerah
- Gandeng UMKM, Pelindo Solusi Logistik Tebar Keberkahan di Ramadan
- Nippon Paint Percantik Tampilan Ratusan Gerobak UMKM
- Bea Cukai Tegal Sita Rokok & Miras Ilegal Sebanyak Ini di Rest Area Tol Pejagan-Pemalang
- Lewat Ekspor, 5,2 Ton Kerapu Asal Wakatobi Tembus Pasar Hong Kong
- Kedubes Inggris Resmi Luncurkan Intensifikasi Pemberdayaan Digital, Ini Sasarannya
- Perusahaan Asal Probolinggo Catat Ekspor Perdana Uniform Senilai Rp 3,3 M ke Singapura