Lewat Cara ini Kominfo Ingin Masyarakat Melek Media Digital

jpnn.com, MATARAM - Direktur Informasi dan Komunikasi Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Wiryanta mengatakan kehadiran generasi milenial dan gen Z, menjadi penggerak literasi media dalam era digital.
Tak hanya itu, masyarakat pun perlu siap dalam menerima literasi media.
“Literasi media tidak ada manfaatnya jika yang mau diliterasi tidak siap, untuk mempersiapakan itu peran organisasi seperti KOHATI dan PB HMI menjadi sangat penting. Jadi yang harus melek itu bukan individunya saja, akan tetapi organisasinya harus melek terlebih dahulu,” jelas Wiryanta dalam Dialog Interaktif Literasi Media dan Pembangunan Demokrasi Indonesia, Senin (28/3).
Dalam acara yang digelar atas kerja sama Kementerian Komunikasi dan Informatika KOHATI (Korps HMI-Wati) di kota Mataram tersebut, Wiryanta juga membahas mengenai Program Analog Switch Off, yang menjadi salah satu program Kementerian Komunikasi dan Informatika saat ini.
“Contohnya ASO, yang sudah sejak lama pemerintah terus melakukan literasi tentang pemanfaatan penyiaran digital dan ini membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mengedukasi masyarakat berubah dari siaran analog ke siaran digital,” ungkap Wiryanta.
Dalam forum yang sama, Tenaga Ahli Menteri Komunikasi dan Informatika, Lathifa Al Anshori lebih menekankan tantangan bagi Generasi Z dan Milenial di era digitalisasi ini.
Peran Gen Z dan Millenial menjadi sangat penting karena saat ini sudah mengisi lebih dari 58% ruang digital di Indonesia.
Dengan meiliki akses yang cukup mudah ke media, baik itu media massa maupun media online generasi Z dan milenial memiliki tantangan sendiri di era digital ini.
Kominfo mengatakan kehadiran generasi milenial dan gen Z menjadi penting sebagai penggerak literasi media dalam era digital.
- Peringati HUT ke-25 BMI, Bung Vino Berkomitmen Rekrut Generasi Muda untuk Besarkan PDIP
- Gen Z Didorong Melek Finansial melalui Edukasi dan Inovasi Digital
- Spiritual Holiday, Tren Baru Gen Z Bikin Libur Lebaran Lebih Bermakna
- MahakaX Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Melalui Inovasi di Industri Media Digital Kreatif
- Kemenag Gelar Ngabuburead Kepustakaan Islam, Dorong Peningkatan Literasi Generasi Z
- Pengurus Baru DPP Bapera Undang 20 Ribu Anak Yatim untuk Berbagi Kebahagiaan