Lewat Cara ini Pupuk Indonesia Dukung Sinergi Pengembangan Katalis Merah Putih
jpnn.com, KARAWANG - PT Pupuk Indonesia melalui anak usahanya, PT Pupuk Kujang Cikampek (PKC), siap mendukung pembangunan dan pengoperasian pabrik Katalis Merah Putih.
Pabrik Katalis pertama karya anak bangsa ini nantinya akan mewujudkan industri yang ramah lingkungan, mendukung pengembangan green fuel, serta mampu mengurangi ketergantungan katalis impor.
Selain itu, katalis juga bisa dimanfaatkan untuk mempercepat reaksi kimia dalam produksi amoniak dan asam sulfat, di mana keduanya merupakan bahan baku produksi pupuk.
Pabrik ini dibangun atas sinergi perusahaan BUMN, perguruan tinggi, dan pemerintah.
Pabrik nantinya akan dioperasikan oleh PT Katalis Sinergi Indonesia (KSI), yang merupakan perusahaan patungan antara PT Pertamina Lubricants (38%), PT Pupuk Kujang Cikampek (37%), dan PT Rekacipta Inovasi Institut Teknologi Bandung (ITB) (25%).
“Proyek katalis ini sangat khusus karena dibangun dengan teknologi karya Indonesia, dalam hal ini teknologi yang dikembangkan ITB. Kami harus mengedepankan proyek katalis ini sebagai salah satu Proyek Strategis Nasional dan mudah-mudahan dapat segera dijalankan oleh PT Katalis sinergi Indonesia,” ujar Direktur Utama Pupuk Indonesia, Bakir Pasaman.
Ke depan, Bakir berharap proyek ini dapat mengurangi ketergantungan terhadap katalis impor.
Untuk tahap awal, katalis ini akan digunakan untuk sektor energi, offtaker-nya Pertamina.
PT Pupuk Indonesia melalui anak usahanya, PT Pupuk Kujang Cikampek (PKC), siap mendukung pembangunan dan pengoperasian pabrik Katalis Merah Putih.
- Pupuk Indonesia Percepat Penebusan Pupuk Subsidi di Wonogiri untuk Dukung Musim Tanam
- Pupuk Indonesia dan Wapres Ajak Petani Tebus Pupuk Bersubsidi di Kegiatan Rembuk Tani
- Sambut Musim Tanam, Pupuk Indonesia Gelar Rembuk Tani
- Operasikan Pabrik di Jakarta Timur, Grundfos Gelontorkan Investasi Rp 31 Miliar
- Pertamina Bawa Para Peserta UMK Academy Bertransformasi Menuju UMKM Hijau
- Kabar Gembira, Distribusi Pupuk Langsung ke Petani Sesuai Arahan Prabowo