Lewat Cara ini Pupuk Kaltim Berkomitmen Dukung Pengembangan UMKM
jpnn.com, KALIMANTAN TIMUR - PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim/PKT) menandatangani komitmen kerja sama pelaksanaan program 'Mendorong Investasi Besar Bermitra dengan UMKM', dalam pengembangan usaha mikro kecil dan menengah, yang lebih kompetitif dan berdaya saing.
Komitmen tersebut ditandatangani SVP Sekretaris Perusahaan PKT Teguh Ismartono dengan calon mitra UMKM, disaksikan perwakilan Kementerian Investasi/BKPM di Hotel Golden Tulip Balikpapan, pada Selasa (16/11), yang digelar oleh Kementerian Investasi/BKPM.
Dalam program ini, PKT menjalin kerja sama dengan empat UMKM di Kalimantan Timur, yakni CV Kelana, CV Inayah, CV Ida Sablon dan CV Zaqi.
Pada program ini, UMKM akan mendapat manfaat jaminan atas legalitas usaha yang dimiliki, selain juga opsi untuk bekerjasama dengan perusahaan.
“Kerja sama ini merupakan wujud dukungan PKT terhadap program pemerintah, utamanya dalam meningkatkan kapasitas dan kapabilitas UMKM dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan usaha masyarakat,” ujar Teguh.
Menurut Teguh, pembinaan UMKM merupakan bagian dari komitmen PKT yang direalisasikan pada berbagai program secara berkesinambungan.
Tercatat, PKT telah membina lebih dari 28 ribu UMKM di Kalimantan, bahkan beberapa di antaranya mampu mandiri hingga membuka peluang kerja bagi masyarakat.
Sejalan dengan konsep pemulihan ekonomi masyarakat di tengah pandemi Covid-19, PKT juga mendorong penggunaan Sertifikat Produk Penggunaan Tanda SNI (SPPT SNI) bagi UMKM binaan, agar daya saing produk lokal lebih meningkat serta mampu menembus pangsa pasar yang lebih luas.
Pada program ini, UMKM akan mendapat manfaat jaminan atas legalitas usaha yang dimiliki, selain juga opsi untuk bekerjasama dengan Pupuk Kaltim.
- Bea Cukai Teluk Bayur Bantu UMKM Manfaatkan Peluang Ekspor Lewat Program Ini
- UMKM Stable Shoescare Perkuat Posisi di Industri Perawatan Fesyen Item
- Kinerja BUMN Melesat di Tahun Ini, Dividen Tercapai 100% Senilai Rp 85,5 Triliun
- Kementerian BUMN Setorkan Dividen ke Negara Rp 85,5 Triliun, Optimistis Meningkat 2025
- Mantap, 140 Ton Komoditas Pinang Asal Pariaman Diekspor ke Pasar India
- Saham TLKM Anjlok, Telkom Butuh Penyegaran & Strategi Baru