Lewat Mimpi, Gus Dur: Rumah Saya Sudah Rusak Parah
jpnn.com - JAKARTA - Panasnya suasana Muktamar Nahdlatul Ulama (NU) ke-33 di Jombang, Jawa Timur, tidak hanya membuat sedih para kiai sepuh yang hadir di forum itu. Tapi arwah para pendiri dan ulama NU diyakini juga marah melihat keruwetan yang terjadi selama muktamar.
Ini disampaikan Masyamsul Huda, yang merupakan Wakil Sekretaris NU Wilayah DKI Jakarta saat ditemui JPNN.com di arena muktamar. Keyakinan itu didasari pesan salah seorang sahabat KH Abdurrahman Wahid alias Gus Dur, H Sulaiman.
Menurut Masyamsul, ketika dirinya ziarah ke makam Hadrotussekh KH Hasyim Asyari dan makan Gus Dur di komplek Pondok Pesantren Tebuireng Jombang, Senin (38/), H Sulaiman merangkulnya dari belakang dan menyampaikan pesan yang datang dari Gus Dur lewat mimpi.
"Ketika dipeluk orang ini saya lupa-lupa ingat karena dia lebih kurus. Ternyata dia H Sulaiman. Dia sahabat karib Gus Dur dari Jakarta. Semua orang di PBNU tahu H Sulaiman ini seperti apa dekatnya dengan Gus Dur," ungkap Masyamsul, Selasa (4/8).
Pertemuan tak sengaja itu diakui Masyamsul membuat dirinya kaget. Ternyata setelah ditanyakan alasan apa yang membawa H Sulaiman ke Jombang, Masyamsul mendapat jawaban mengejutkan.
"Kok ketemu di sini ji (Haji), saya tanyain," tanya Masyamsul kepada Sulaiman.
Sulaiman pun menjawab, "Saya diminta Gus Dur datang ke sini lewat mimpi. Dia (Gus Dur) bilang, ji, ke rumah saya dong, bantu-bantu saya dong betulin rumah. Rumah saya sudah rusak parah nih."
Memaknai pesan Gus Dur melalui H Sulaiman tersebut, Masyamsul menganggap Gus Dur marah dengan kondisi Muktamar NU yang diibaratkan rumahnya. Kericuhan yang terjadi di muktamar merupakan kerusakan yang terjadi di rumah Gus Dur.
JAKARTA - Panasnya suasana Muktamar Nahdlatul Ulama (NU) ke-33 di Jombang, Jawa Timur, tidak hanya membuat sedih para kiai sepuh yang hadir di forum
- Mendes Yandri Ajak Warga Desa Fokus Kembangkan Produk Lokal
- TPDI Laporkan Kapolda Sulut ke Divisi Propam Mabes Polri, Ada Apa?
- Status Tersangka Tom Lembong Bermotif Politik? Hakim Praperadilan Harus Mencecar Kejagung
- DPR Dukung Penuh Menko Polkam Menindak Semua Pelaku Judi Online
- Perbedaan Data Kerugian Lingkungan Kasus Korupsi Timah Sorot Perhatian di Persidangan
- Mobil Sukarelawan Andika-Hendi Tabrak Pohon di Semarang, 2 Orang Masuk RS