Lewat Outlook Ekonomi Indonesia 2023, Grant Thornton Kupas Tuntas Soal Resesi
Senin, 12 Desember 2022 – 23:35 WIB
Alexander Tjahyadi menambahkan memasuki 2023, pelaku usaha bisa lebih siap menghadapi ketidakpastian perekonomian 2023 dengan berkaca dari tahun sebelumnya.
"Sehingga pelaku usaha bisa mengantisipasi dampak dari moneter, fiskal dan likuiditas, harga bahan baku yang terus meningkat, kurs mata uang asing yang volatile sehingga mereka dapat menentukan strategi yang tepat dan make the right decision untuk spending yang smart," ucap Alexander.(chi/jpnn)
Resesi global bisa membawa dampak bagi kegiatan usaha di setiap sektor industri, namun isu tersebut dapat disikapi secara bijak.
Redaktur & Reporter : Yessy Artada
BERITA TERKAIT
- Menko Airlangga: Kemungkinan Indonesia Resesi 1,5 Persen
- Presiden Minta Seluruh Menteri Berhati-hati, Ada Apa?
- Catatan Ketua MPR: Mewaspadai Gejala Resesi Ekonomi dengan Bijaksana
- Resesi Jepang dan Inggris Bisa jadi Peluang untuk Indonesia, Begini Analisisnya
- Alhamdulillah Ada Kabar Baik dari Emas, Setelah 4 Hari Ambrol
- Sampaikan Kuliah Umum di Seskoal, Bamsoet Ingatkan Ancaman Geopolitik Global