Lewat Presidensi G20, Jokowi Mempererat Hubungan Antar Negara-negara Dunia
jpnn.com, JAKARTA - Mantan Hakim Mahkamah Konstitusi I Dewa Gede Palguna menilai kepemimpinan Jokowi dalam Presidensi G20 terbukti bisa mempererat hubungan antar negara-negara dunia.
Komunikasi politik yang apik, ditambah dengan karakteristik kepemimpinan Jokowi mencerminkan nilai-nilai kebhinekaan. Sehingga semakin menunjukkan jati diri Indonesia.
“Identitas (Indonesia) terepresentasikan juga di dalam Presidensi G20,” ujar Dewa Gede dalam seminar di Bali beberapa waktu lalu.
Dia menilai kepemimpinan Jokowi membuktikan peran besar RI dalam menyikapi kondisi global, yang bisa meningkatkan kepercayaan dunia terhadap Indonesia.
Dampak positif yang ditimbulkan bisa dirasakan tidak hanya oleh negara peserta Presidensi G20, namun juga terhadap negara-negara Eropa khususnya bagi Kawasan ASEAN.
“Orang kemudian menjadi percaya dan di saat yang sama kita adalah negara demokrasi terbesar ketiga di dunia. Keberhasilan ini tentunya akan bisa membuka mata barat yang selama ini memandang dua persoalan itu,” sambungnya.
Sebelumnya, Presiden Jokowi menyampaikan apresiasi atas dukungan Jepang terhadap presidensi Indonesia di G20.
Hal itu disampaikannya saat bertemu Perdana Menteri (PM) Kishida Fumio di Kantor Perdana Menteri Jepang.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dinilai telah berhasil menunjukkan indentitas bangsa melalui kepemimpinan Presidensi G20.
- Sejumlah Alasan Pagar Laut di Tangerang Tidak Ada Hubungannya dengan Jokowi
- ISeaM Desak Jokowi Bertanggung Jawab Atas Keppres PSN PIK 2
- Anak Pungut
- Benarkah Prabowo Melanjutkan Program Jokowi? Nih Jawabannya
- Pertemuan Megawati dan Prabowo Bakal Memecah Dominasi Jokowi
- Analisis Pengamat soal Pertemuan Megawati-Prabowo, Silakan Disimak