Lewat Program Tajumase dari Pupuk Indonesia, Nelayan di NTT Manfaatkan Pekarangan untuk Kemandirian Pangan

Junianto menambahkan selain di Hadakewa, Program Tajumase juga diimplementasikan di Desa Wowong, Kecamatan Omesuri, Kabupaten Lembata.
Di sini para relawan bersama masyarakat melakukan demplot untuk tanaman tomat, kol, terong, dan kangkung.
Berikutnya, dalam mendukung produktivitas serta kesejahteraan petani, Pupuk Indonesia juga mendirikan kios pupuk yang nantinya akan di kelola oleh masyarakat sekitar.
Sementara itu, Kepala Desa Hadakewa, Klemens Kwamans mengapresiasi kontribusi Pupuk Indonesia untuk masyarakatnya.
Hadakewa merupakan sebuah desa di tepi pantai dan wilayahnya berada di tengah Pulau Lembata.
Dengan topografi ini, Hadakewa dikenal dengan hasil lautnya. Meski demikian, dia bersama masyarakat desanya berkomitmen untuk mengoptimalkan sektor pertanian di wilayahnya.
"Dengan hadirnya Pupuk Indonesia di Hadakewa untuk membantu Pemerintah Desa dalam meningkatkan perekonomian masyarakat dari sektor pertanian. Kami dari wilayah pantai dipilih untuk dibina pertaniannya, kami akan mendukung program-program yang direalisasikan Pupuk Indonesia, terima kasih atas kolaborasi ini," serunya.(chi/jpnn)
Pupuk Indonesia juga mendirikan kios pupuk yang nantinya akan di kelola oleh masyarakat sekitar.
Redaktur & Reporter : Yessy Artada
- Petrokimia Gresik Siapkan Pupuk 431 Ribu Ton saat Lebaran, Stok Aman
- Berkah Ramadan, Petrokimia Gresik Blusukan hingga Gelontorkan Bantuan Rp 2 Miliar
- Lebaran Makin Berkesan! TASPEN Gelar Mudik Gratis 2025
- Semarak Ramadan, Pelindo Solusi Logistik Berbagi Ribuan Sembako dan Santunan
- Peduli Sesama, Peruri Bagikan Ratusan Takjil di Bulan Ramadan
- Harga Pangan Hari Ini, Cabai Rawit Merah Tembus Rp 100 Ribu Per Kilogram