Lexam Bidik Pemilik City Car
Sabtu, 12 Maret 2011 – 07:57 WIB

Lexam Bidik Pemilik City Car
SURABAYA - Tak mau ketinggalan dengan kompetitor, Yamaha meluncurkan Lexam di segmen bebek matik. Sebelumnya, Honda sudah merilis bebek matik Revo AT. "Bebek matik menjadi andalan kami di segmen menengah atas," kata Robert Tansil, Presdir PT Surya Timur Sakti Jatim (STSJ), diler utama Yamaha di Jatim, Jumat (11/3). General Manager Marketing PT STSJ Agung Mundi Pranoto menambahkan pihaknya mengundang 2 ribu pemilik kendaraan city car. Mereka ini yang dianggap pasar potensial Lexam. Apalagi, sekarang isu kenaikan dan pembatasan BBM sangat gencar. "Target penjualan kami 300 unit per bulan. Jumlah itu berkisar 20 persen dari kapasitas produksi Lexam," tuturnya.
Lexam secara resmi baru diluncurkan PT Yamaha Motor Kecana Indonesia, ATPM Indonesia, hari ini. Motor dengan kapasistas mesin 115 cc itu dibanderol Rp 17,275 juta on the road Surabaya. Bebek matik tersebut memiliki keunggulan teknologi transmisi YCAT (Yamaha Compact Automatic Transmission).
Baca Juga:
Yamaha pun mengklaim v-velt Lexam adalah yang pertama diaplikasikan pada motor. V-belt memiliki ukuran yang lebih pendek dari skutik, sehingga Lexam lebih responsif dalam akselarasi. "Dengan teknologi yang ada, kami membidik segmen menengah atas. Mereka ini mengutamakan kenyamanan dalam mengendarai kendaraan," tambah Robert.
Baca Juga:
SURABAYA - Tak mau ketinggalan dengan kompetitor, Yamaha meluncurkan Lexam di segmen bebek matik. Sebelumnya, Honda sudah merilis bebek matik Revo
BERITA TERKAIT
- Target Penyerapan 3 Juta Ton Beras Bisa Dicapai dengan Kerja Sama Seluruh Stakeholder
- Hadirkan Hunian Strategis di Jakarta Barat, Purinusa Kembangan Mulai Serah Terima
- Jelang Ramadan, Bulog Sudah Serap 140 Ribu Ton Gabah Petani dengan Harga Rp 6.500 per Kg
- Ekspansi Bisnis AC Premium, DAIKIN Proshop Showroom Bertambah di Jakarta
- Sociopreneur Muda & Maya Miranda Ambarsari Berkolaborasi Gelar Bakti Sosial
- Krakatau Steel Perkuat Strategi Hadapi Proteksionisme & Dumping Baja Global