Libatkan Pelaku Usaha, Kemenko Perekonomian Gelar Konsultasi Publik Revisi PP 5/2021
![Libatkan Pelaku Usaha, Kemenko Perekonomian Gelar Konsultasi Publik Revisi PP 5/2021](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2024/07/03/kementerian-koordinator-bidang-perekonomian-menggelar-konsul-kiwe.jpg)
Sekretaris Kemenko Perekonomian itu menegaskan pemerintah selama ini telah membuka ruang untuk diskusi dan memahami keluhan masyarakat, khususnya pelaku usaha terkait proses penerbitan perizinan berusaha.
"Kami di pemerintahan akan terus memastikan seluruh kebijakan yang dikeluarkan dapat berjalan dengan optimal dan memberikan dampak positif bagi seluruh pihak,” tegas Susiwijono.
Forum yang dimoderatori oleh Asisten Deputi Daya Saing Ekonomi Kemenko Perekonomian Ichsan Zulkarnaen tersebut menghadirkan sejumlah narasumber yang terdiri dari perwakilan kementerian terkait.
Mulai dari Deputi Bidang Perekonomian Sekretariat Kabinet Satya Bhakti dan Kepala Biro Hukum dan Organisasi Kemenko Perekonomian I Ktut Hadi Priatna.
Sementara itu, dari kalangan akademisi yang diwakili Guru Besar Bidang Ilmu Hukum Universitas Muhammadiyah Jakarta Prof Ibnu Sina.
Kemudian Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi DIY Agus Priono sebagai perwakilan pemerintah daerah atau pemda.
Narasumber dari perwakilan pelaku usaha yang hadir, yakni Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri Provinsi DIY Robby Kusumaharta. (mrk/jpnn)
Kemenko Perekonomian menggelar konsultasi publik revisi PP 5 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko di Yogyakarta
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi
- Cerita Klaster Bunga Bratang Binaan BRI di Kota Surabaya, Kini Punya Tempat Usaha Nyaman
- Bangun Kerja Sama Ekonomi, Menko Airlangga Tegaskan Indonesia Sahabat Semua Negara
- Pemerintah Dorong Pengembangan Sistem Indonesia National Single Window
- UU Cipta Kerja Dibidik untuk Mewujudkan Kebijakan yang Berkeadilan Sosial
- Kampanye ‘Tokopedia Coffee Fest’ Dongkrak Penjualan Pelaku UMKM Kopi Hingga 50 Persen
- Dorong Program Mentorship, Bukalapak Fokus pada Produk Virtual