Licin Bak Belut, Bintang Thailand Ini Patut Diwaspadai Timnas Indonesia
jpnn.com, SINGAPURA - Gelandang serang Thailand Chanathip Songkrasin kerap menjadi mimpi buruk bagi setiap lawan.
Vietnam selaku juara bertahan Piala AFF 2020 menjadi korban terakhir keganasan pemain kelahiran 5 Oktober 1993 itu.
Pada semifinal leg pertama, Chanathip mengemas brace ke gawang Vietnam pada menit 14' dan 23'.
Pemain Hokkaido Consadole Sapporo, bahkan nyaris mencetak hattrick andai tendangan penaltinya jelang laga bubar tidak ditepis kiper Vietnam, Nguyen Manh.
Chanathip memang menjadi kepingan puzzle tak terpisahkan di Timnas Thailand meski dia baru bergabung dua hari setelah Piala AFF 2020 bergulir.
Pemain dengan tinggi badan 157 cm itu bermain sangat taktis. Umpan-umpan ciamiknya acap kali memanjakan para pemain depan Thailand yang dihuni Teerasil Dangda dan Pathompol Charoenrattanapirom.
Chanatip bukan hanya dipuji publik Thailand. Penampilan impresifnya bersama Consadole Sapporo mengundang decak kagum penggemar Liga Jepang.
Dia, bahkan dijuluki sebagai Lionel Messi dari Thailand.
Timnas Indonesia wajib mewaspadai pergerakan bintang Thailand yang satu ini pada final Piala AFF 2020.
- MilkLife Soccer Challenge Sukses Tumbuhkan Minat Siswi Rangkai Mimpi Jadi Bintang Sepak Bola Masa Depan
- Jay Idzes: Suporter Timnas Indonesia Ada di Level Berbeda
- Dalih-dalih Shin Tae Yong Setelah Timnas Indonesia Gugur di Fase Grup Piala AFF 2024
- Shin Tae Yong Sebut Rafael Struick Tak Maksimal di ASEAN Cup Karena Kelelahan
- Albert Capellas Tegaskan Filipina Layak ke Semifinal ASEAN Cup 2024
- Timnas Indonesia Gagal ke Semifinal ASEAN Cup 2024, Erick Thohir Bakal Evaluasi Total