Lifting Minyak Mulai Menanjak
Target pada 2014 Naik 7 Persen
Jumat, 07 Juni 2013 – 05:25 WIB
JAKARTA - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) memproyeksikan produksi migas bakal meningkat pada 2014. Lembaga pengganti Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (BP Migas) itu menargetkan lifting migas tahun depan berkisar 2,09 juta-2,15 juta BOPD (barel setara minyak per hari). Rudi mengaku target tersebut bisa diraih dengan mempertimbangkan capaian tahun ini. Meski tak meningkat, SKK Migas sudah berhasil menghentikan laju penurunan produksi migas di Indonesia sebesar 12 persen per tahun.
Kepala SKK Migas Rudi Rubiandini mengatakan, angka tersebut meningkat 10 ribu-160 ribu BOEPD dibandingkan target lifting migas dalam RAPBN Perubahan 2013. Kenaikan tersebut disumbang produksi minyak 2014 sekitar 860 ribu-900 ribu barel per hari (bph).
Baca Juga:
Proyeksi itu lebih tinggi 2-7 persen ketimbang target produksi minyak tahun ini. Sedangkan target lifting gas diperkirakan masih sama dibanding patokan dalam RAPBN Perubahan 2013 di angka 1,23 juta-1,25 juta BOEPD.
Baca Juga:
JAKARTA - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) memproyeksikan produksi migas bakal meningkat pada 2014. Lembaga
BERITA TERKAIT
- Menteri BUMN: Kalau Bisa BTN jadi Megabank yang Memberikan Solusi Perumahan
- Anak Angker Wajib Tahu, Ada Kabar Terbaru di Stasiun Karet
- Ada Faktor Cuan, yang Bikin Alot Negosiasi Pemerintah dengan Apple
- Ini Biang Kerok Kenaikan Harga MinyaKita
- AFPI Dukung OJK untuk Memperkuat Pengaturan Pindar
- Agentforce 2.0 jadi Platform Karyawan Digital yang Menghadirkan Workforce Tanpa Batas