Liga 1: Bali United Segera Bahas Renegosiasi Kontrak Pemain
jpnn.com, JAKARTA - Bali United menyambut putusan PSSI yang mempersilakan klub melakukan negosiasi kontrak dengan potongan gaji maksimal 50 persen untuk klub Liga 1 2020.
Menyambut bergulirnya kembali kompetisi pada Oktober nanti, Bali United pun segera melakukan renegosiasi kontrak.
CEO Bali United Yabes Tanuri menuturkan, kepastian nilai renegosiasi di klub berjuluk Serdadu Tridatu tersebut akan segera diputuskan di akhir Juli atau Agustus nanti.
Apalagi, sang pelatih Bali United Stefano Cugurra Teco sudah mengisyaratkan akan memulai aktivitas tim pada Agustus.
"Kami mengikuti peraturan dari federasi saja karena kami adalah badan di bawah federasi," katanya.
Yabes juga memastikan, saat masa force majeure kompetisi pada Maret sampai Juni lalu, Bali United juga mengikuti arahan dari PSSI.
Sebab, dalam poin keputusan PSSI ditegaskan klub maksimal membayar gaji pemain di masa libur sementara karena pandemi Covid-19 hanya sebesar 25 persen.
Hal yang sama juga akan dilakukan oleh klub-klub lainnya yang bersemangat untuk ikut serta dalam lanjutan Liga 1 2020 mulai Oktober nanti.
Jelang Liga 1 bergulir, Bali United juga sudah mengisyaratkan akan memulai aktivitas tim pada Agustus.
- Jauh Dari Keluarga, Beberapa Pemain PSBS Biak Merayakan Natal di Bali
- Kekuatan Persebaya Mengerikan Menjelang Pekan ke-17 Liga 1
- Apa Ancaman Hukuman PSM Makassar Setelah Memainkan 12 Pemain?
- Raih Poin Penuh Lawan PSIS, Malut United Berikan Luka Mendalam Buat Mahesa Jenar
- PSBS Biak Tengah Dijauhi Dewi Fortuna
- Kalahkan Persita, Persib Seharusnya Bisa Cetak 3 Gol Lebih