Liga Kompas Kacang Garuda Dukung Pengembangan Talenta Muda Sepak Bola
jpnn.com, JAKARTA - Liga Kompas Kacang Garuda U-14 kembali digelar setelah sempat vakum akibat pandemi Covid-19.
Kejuaraan sepak bola yang telah memasuki musim ke- 11 ini secara resmi dibuka oleh Direktur PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk Fransiskus Johny Soegiarto, Wakil Ketua Umum PSSI Zainudin Amali, dan Redaktur Pelaksana Harian Kompas Andi Prinantyo di Jakarta, Sabtu (25/11).
Sejak 2015, PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk (Garudafood) melalui salah satu brandnya, Kacang Garuda konsisten mendukung pembinaan dan pengembangan bibit-bibit muda pesepak bola tanah air melalui ajang Liga Kompas Kacang Garuda U-14.
Hal ini selaras dengan komitmen Kacang Garuda untuk dapat memberikan kontribusi positif bagi masyarakat melalui program-program yang berkesinambungan di berbagai aspek, dalam hal ini khususnya bagi generasi muda.
“Banyak talenta muda unggul yang lahir dari kompetisi Liga Kompas Kacang Garuda di setiap musimnya. Kami bangga kembali menjadi bagian dari kompetisi ini dan memberikan kebermanfaatan bagi generasi muda untuk mengidentifikasi dan mengembangkan bakatnya di bidang sepak bola,” ujar Fransiskus Johny Soegiarto.
Di musim baru ini, Liga Kompas Kacang Garuda menghadirkan terobosan baru dengan melibatkan psikolog olahraga, sehingga sisi mentalitas pesepak bola muda dapat terpenuhi di samping aspek teknik.
Psikolog ini, kata Fransiskus Johny, akan memantau apabila ada pemain atau tim yang performanya menurun. Dengan izin pelatih, psikolog kemudian akan berdialog dan mengambil tindakan untuk membantu pemain menemukan kembali performa terbaiknya.
Pada kesempatan sama, Wakil Ketua Umum PSSI Zainudin Amali menyambut baik pelaksanaan Liga Kompas Kacang Garuda U-14 yang telah dipersiapkan matang dan relevan dengan yang dibutuhkan pesepak bola muda.
Pembinaan sepak bola sejak usia dini merupakan gerbang awal dalam proses menciptakan calon atlet prestasi di masa depan.
- Film Elang Menyibak Tabir Gelap di Balik Sepak Bola Indonesia
- Raih Poin Penuh Lawan PSIS, Malut United Berikan Luka Mendalam Buat Mahesa Jenar
- MilkLife Soccer Challenge Sukses Tumbuhkan Minat Siswi Rangkai Mimpi Jadi Bintang Sepak Bola Masa Depan
- Piala AFF 2024: Timnas Indonesia Gagal Penuhi Target, PSSI Evaluasi Shin Tae Yong?
- Tanpa Pemain Diaspora PSSI, Shin Tae Yong Hanya Pelatih Biasa
- Ternyata Ini Target PSSI untuk Timnas Indonesia di Piala AFF 2024