Lihai, Curi Sepeda di 10 Lokasi
jpnn.com, SURABAYA - Dua bandit spesialis pencurian sepeda gunung di Surabaya akhirnya dibekuk.
Manghayu Kukuh Bagaskara, 20, dan ASA, 16, dicokok petugas setelah menjadi buron selama sebulan.
Ternyata mereka bukan pelaku anyaran. Keduanya sudah 10 kali beraksi di wilayah Surabaya dan Sidoarjo.
Pengungkapan kasus itu diawali lewat identifikasi pelaku. Ciri-ciri Kukuh diketahui setelah polisi mengecek rekaman CCTV (closed circuit television) di sebuah rumah di Jalan Putra Bangsa III-D, Wonoayu, Rungkut.
Pada 3 Desember lalu, Kukuh mencuri sepeda gunung merek Polygon warna merah di rumah tersebut.
Saat itu sang pemilik rumah, Farid Efendi, pergi ke Gresik dan lupa mengunci pagar rumah.
Kukuh langsung melancarkan aksi. Dia tidak tahu bahwa tindakannya itu terekam kamera CCTV. Pelaku lantas diburu polisi sejak 4 Desember.
Setelah dilakukan pelacakan, ternyata si pelaku sedang nongkrong di sebuah warung kopi di Jl Kyai Abdul Karim bersama ASA.
Pencuri sepeda tak sadar aksinya telah terekam CCTV
- EAS dan FFP Tertangkap Basah Berbuat Tak Terpuji, Lihat Tampangnya
- Demi Foya-foya, 4 Pria ini Nekat Curi Sepeda Motor, Sudah 15 Kali
- Istri Pengin Sepeda, Suami Pulang Kerja Langsung Bawa Dua, Tetapi...
- Tepergok Curi Sepeda di Pulogadung, Seorang Pria Babak Belur Dihakimi Massa
- Pura - Pura Salat Subuh Ternyata Embat Dua Sepeda di Masjid
- Suami Curi Sepeda untuk Biaya Persalinan Istri