Lihat Baik-Baik, Inilah Tampang Pria Bertato Pengeroyok Anak Perempuan di Bawah Umur

jpnn.com, SUKABUMI - Seorang pemuda berinisial DMJ, 19, pelaku penganiayaan dan pengeroyokan terhadap anak perempuan di bawah umur akhirnya ditangkap anggota Polsek Citamiang, Sukabumi.
Pelaku yang badannya dipenuhi tato ini adalah warga Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi, Jawa Barat. Sementara tujuh pelaku lainnya tengah diburu polisi.
Kapolsek Citamiang Iptu Iwan Hendi Sutisna mengatakan korban berinisial P, 15, warga Kelurahan Benteng, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi.
Iwan menjelaskan tersangka DMJ bersama tujuh rekannya mengeroyok korban di Jalan Pramuka II, Kelurahan Cikondang, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi pada Jumat (4/8) sekitar pukul 19.00 WIB.
Dari pengakuan tersangka kepada penyidik, kasus pengeroyokan ini berawal saat DMJ dihubungi oleh R yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) juga merupakan pacar dari P untuk bertemu di Jalan Pramuka.
Setelah DMJ sampai di lokasi kejadian, R dan enam rekannya sudah menunggu bersama P. Entah apa penyebabnya, anak perempuan di bawah umur tersebut tiba-tiba dianiaya oleh delapan pria.
Warga yang mendengar keributan langsung keluar rumah dan melihat ada seorang gadis di bawah umur tengah dianiaya oleh delapan pria.
Melihat aksi keji tersangka bersama tujuh terduga pelaku melakukan penyiksaan terhadap anak perempuan, masyarakat yang berada di lokasi pun geram dan langsung mengejar para pelaku.
Seorang pemuda berinisial DMJ, 19, pelaku penganiayaan dan pengeroyokan terhadap anak perempuan di bawah umur ditangkap anggota Polsek Citamiang, Sukabumi.
- Seorang Pria di Bandung Disuruh Merawat Tanaman Oleh Kakaknya, Ternyata Pohon Ganja
- Menteri Lingkungan Hidup Beri Teguran Keras untuk TPA Sarimukti
- Dedi Mulyadi Resmi Jadi Gubernur Jabar, Bey Machmudin Mengaku Lega
- 4 Kepala Daerah Jabar dari PDIP Tidak Ikut Retret ke Magelang, Ini Sebabnya
- Viral Perundungan Siswa SMP di Kota Bandung, Korban Dikeroyok
- Siswa SMK Kelas 3 di Bandung Barat Meninggal saat Latihan Teater, Polisi Selidiki Penyebabnya