Lihat! Momen Keakraban Jokowi dan Puti Guntur Soekarno
![Lihat! Momen Keakraban Jokowi dan Puti Guntur Soekarno](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2018/06/01/pak-jokowi-dan-mbak-puti-foto-for-jpnncom.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Kandidat Wakil Gubernur Jawa Timur Puti Guntur Soekarno atau biasa disapa Mbak Puti, menghadiri peringatan Hari Lahir Pancasila yang dipimpin Presiden Joko Widodo di depan Gedung Pancasila Kantor Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Jumat (1/6).
Mbak Puti diundang Presiden Jokowi sebagai cucu Bung Karno. Putri dari Guntur Soekarno itu mendampingi Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri. “Saya dan Ibu Megawati diundang sebagai keluarga Bung Karno,” kata Mbak Puti.
Dalam acara tersebut, Jokowi mengenakan pakaian khas adat Jawa. Sementara Mbak Puti mengenakan kebaya dan kerudung warna merah, dipadu jarit batik Jawa.
Nah, rupanya kehadiran Puti menarik perhatian Presiden Jokowi. “Saya dipanggil Pak Presiden untuk mendekat dan mendampingi beliau dalam ramah-tamah itu,” kata Puti.
Termasuk dalam sesi foto-foto, Presiden Jokowi meminta Puti untuk berdiri di dekatnya. “Banyak sekali yang diobrolkan Pak Presiden dengan saya,” kata Puti.
Situasi obrolan berlangsung cair, hangat dan akrab. Beberapa kali Puti beringsut agak bergeser karena memberi kesempatan tokoh-tokoh lain untuk sesi foto-foto dengan Presiden Jokowi. “Mbak Puti, sini. Jangan jauh-jauh,” kata Puti menirukan permintaan Jokowi.
Dalam obrolan, kata Puti, Jokowi juga menanyakan tentang perjuangannya di Jawa Timur. Puti maju menjadi cawagub, mendampingi calon gubernur Saifullah Yusuf (Gus Ipul).
Jokowi juga menanyakan tentang perjuangan Puti Guntur Soekarno di Pilkada Jatim 2018.
- Rocky Gerung Gulirkan Ide soal Prabowo Tugaskan Gibran Jaga Elpiji 3 Kg di IKN
- Soroti PSN di Laut Tangerang, Petrus Selestinus Singgung Nama Jokowi
- Massa ARM Minta Polri Usut Pagar Laut yang Dipasang pada Era Jokowi
- Rocky Gerung Berikan Saran untuk Jokowi agar Gibran Punya Tempat Sendiri
- Bambang Widjanarko: Jangan Benturkan Kebijakan Presiden Prabowo dengan Jokowi
- Keputusan Bahlil soal Elpiji 3 Kg Dianggap Bahlul