Lihat Nih Gagahnya Para Pocil dari Papua Barat

jpnn.com - JAKARTA - Usai menjalani acara pengibaran bendera merah putih di Istana Presiden, Jakarta Pusat, Rabu (17/8) kemarin, polisi cilik (pocil) kembali beraksi di Korlantas Polri, Cawang, Jakarta Selatan, Kamis.

Sebanyak 50 anggota pocil dari Papua Barat tampil di Lapangan Korlantas Polri. Mereka mempertunjukkan baris-berbaris seperti saat beraksi di depan Presiden Joko Widodo, kemarin.

Komandan Pocil, Julius merasa senang mendapatkan perhatian dari presiden dan polisi. Apalagi, dia dan teman-temannya diberikan kesempatan menghibur presiden di Istana. "Senang. Sangat senang," kata Julius sembari tersipu malu.

Gadis kecil yang baru menginjak kelas enam SD ini, juga mengaku tidak tegang ketika bersama teman-temannya ditonton banyak orang. Sebab, kelompoknya sudah terbiasa tampil di depan banyak orang.

Saat ditanya impiannya, Julius mengaku bercita-cita menjadi polisi wanita (polwan). "Jadi polisi karena bisa atur lalu lintas," imbuh Julius.

Sementara itu, Kakorlantas Polri Irjen Agung Budi Maryoto mengatakan, pihaknya akan terus mendukung pocil dalam berkegiatan. Sebab, kegiatan seperti yang dilakukan para pocil, bisa memberikan pelajaran tentang kedisiplinan dan menghormati sesama.

"Ini juga kebijakan dari Kementerian Pendidikan Dasar, di mana kenal dengan pendidikan anak usia dini (PAUD) dimulai dari TK, SD hingga SMP. Yang sekarang hadir adalah di SD kami latih. Mereka masuk pocil. Ini tidak sembarangan, ada seleksinya dulu. Kemudian setelah diseleksi, yang terpilih dilatih. Yang pertama dilatih kedisiplinan, dilatih bertanggung jawab kemudian dilatih pengetahuan tentang kepolisian khususnya tentang pengaturan lalu lintas," jelas Agung.

Sehingga, lanjut Budi, jika para pocil tidak masuk sebagai polisi, mereka sudah punya bekal untuk berkompetisi di masa depan. "Harapannya nanti ketika dia menjelang dewasa, betul-betul menjadi sangat hebat dan tangguh. Serta siap berkompetitif dengan anak-anak lain," tegas Budi.